Rakerda PBFI Sumut Ingin Wujudkan Atlit, Pelatih dan Juri Profesional

Rakerda PBFI Sumut Ingin Wujudkan Atlit, Pelatih dan Juri Profesional
Drs. Herry Zulkanain SH. Msi Ketua Umum PBFI Sumut pada acara Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ke-I PBFI Sumut. Sabtu (14/05/2022) di Universitas Mahkota Tricom Unggul.

MEDAN | kliksumut.com Dalam rangka mewujudkan para atlit profesional dan anti doping, dibutuhkan juga pelatih yang memiliki sertifikasi nasional. Selain itu, juga dibutuhkan juga didalam pertandingan Binaraga, Man Fitnes, Man Phyisik serta olah raga dibawah naungan Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) diperlukan para juru yang tidak bisa disuap.

Hal ini disampaikan Drs. Herry Zulkanain SH. Msi Ketua Umum PBFI Sumut pada acara Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ke-I PBFI Sumut. Sabtu (14/05/2022) di Universitas Mahkota Tricom Unggul.

BACA JUGA: PBFI Berubah dari Perkumpulan Menjadi Persatuan

Bacaan Lainnya

“Untuk itu dihimbau kepada seluruh pengurus PBFI yang ada di 20 Kabupaten/Kota yang sudah terbentuk. Mengikuti Pelatihan untuk melatih para atlit yang profesional dan antidoping,” Herri didampingi Tommy Chung Sekretaris PBFI Sumut.

Selain itu juga, kata Herri kepada para pelatih dan pengurus PBFI se-Sumut yang sudah terbentuk.
“Jangan karena sesuatu dan lain hal tidak memperhatikan atlit yang ada didaerahnya sendiri dan malah mengambil atlit lain diluar daerah. Kita harus mengutamakan atlit kita sendiri dari daerah kita sendiri” harapnya.

Ditambahkan, Pengelola Millinium Plaza, bahwa saat ini juga kita membutuhkan para juri yang profesional dan anti suap. Jangan membuat para atlit yang sudah susah payah berlatih keras dan memiliki Body yang bagus serta layak juara malah dikalakan.

“Tentunya ini akan membuat kesal para atlit yang apatis mengikuti berbagai even didalam olahraga dibawah naung BPFI,” terangnya.

Untuk itu, ujarnya, kita sudah melihat berbagai permasalahan diberbagai pertandingan Binaraga yang berakhir ricuh dan ribut sampai akhir mau adu jotos. Seperti saat Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua dan Mr. Indonesia tahun ini.

BACA JUGA: 7 Atlit PBFI Sumut Ikut Pelatda Menuju PON XXI 2024

“Jadi pembelajaran itu sangat berarti bagi kita. Mari kita mengikuti juga pelatihan Juri Profesional dengan tujuan agar kita memahami layak tidak atlit kita juara dalam pertandingan dan tidak melihat kasaf mata,” jelasnya.

Sementara itu, Irwan Alwi Ketua Umum Pengurus Pusat PBFI merasa bangga dengan kinerja PBFI Sumut. Karena sudah membentuk 20 Pengurus Cabang (Pencab) PBFI sumut dalam jangka belum sampai 2 tahun dan telah beberapa x menurunkan atlit dalam berbagai even olahraga dibawah naungan PBFI Sumut.

Hal senada juga dikatakan, Sakiruddin Wakil Ketua KONI sumut yang sekaligus membuka Raker PBFI Sumut Ke-1.

“Dan PBFI Sumut merupakan Cabang Olahraga (Cabor) terbaru dan memliki data yang bagus. Kiranya pendataan ini lebih ditingkatkan lagi agar dapat meninventarisir pengurusnya dan para atlitnya,” harapnya. (Alian)

Pos terkait