MEDAN | kliksumut.com – Tim Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) kota Medan tampil sebagai juara umum dalam seleksi atlet panahan Sumatera Utara (Sumut) Pelatda Jangka PON XXI/2024 Aceh-Sumut yang berakhir, Minggu (20/6/2021) digelar di Stadion Mini Disporasu Jalan Willem Iskandar Medan.
Medan berhasil mendulang 6 emas, 5 perak dan 4 perunggu. Emas diraih Raissa Arumdafta Rinaldi kelas recurve putri jarak 70 m di nomor total sedangkan M Hafis Raihan meraih 2 emas kelas recurve putra jarak 70 m di nomor total dan aduan. selain itu di kelas standar bow putri jarak 50 M diraih Ean Santa Ginting dan 2 emas diraih M Dafta di nomor total dan aduan.
Peringkat kedua di raih Perpani Tebingtinggi dengan torehan 6 emas, 4 perak dan 6 perunggu. sedangkan posisi ketiga diraih Perpani Deliserdang dengan meraih 3 perak dan 2 perunggu.
Baca juga: Jelang Ujicoba Ke Aceh, Pelatih PSMS Tingkatkan Mental Pemain
“Hasil seleksi dari 40 atlet terjaring sebanyak 12 atlet yang meraih emas yang didominasi Perpani Medan dan Tebingtinggi. Kuota 6 atlet Pemprovsu Perpani pada seleksi tahap pertama ini akan dilihat lagi peringkat secara nasional dari 12 atlet hasil seleksi dan berkoordinasi dengan pihak KONI Sumut untuk penentuan atlet yang tergabung dalam Pelatda jangka panjang PON XXI/2024 Aceh-Sumut,” ujar Sekum Pengprov Perpani Sunut Rahmad Purba didampingi Ketua Pelaksana, Jamal Abdul Nasir Siregar, Minggu (20/6/2021).
Ia menambahkan, intinya hasil seleksi ini sangat membanggakan karena mengalami peningkatan. Pasalnya jika dibandingkan hasil Kejurnas dan Prapon 2019, dua atlet putri panahan Sumut menempati peringkat 5 nasional atas nama Raissa Arumdafta Rinaldi di kelas recurve dan Ean Santa Ginting di kelas standar bow. Sebelumnya atlet putri panahan Sumut menduduki peringkat 18 nasional. Untuk atlet putra masih bertahan di peringkat kedua nasional.
“Atlet yang dinyatakan lolos nantinya akan mengikuti Pelatda Jangka panjang yang dipersiapkanauntuk PON XXI/2024 Aceh-Sumut. Bagi atlet yang mengikuti Pelatda jangka panjang tetap berlaku degradasi dan promosi. Jika dalam pembinaan selama Pelatda prestasi atlet menurun, maka Perpani Sumut mencari penggantinya pada seleksi tahap kedua sebagai persiapan menuju Kejurnas Panahan pada tahun 2022 mendatang,” pungkasnya. (BNL)