
Dengan menggunakan sebanyak 4 bus, para TKI harus dilakukan pengawalan secara ketat oleh petugas kepolisian bersama polisi militer. Setelah sampai di Gedung eks Bandara Polonia Medan satu-persatu para TKI asal Malaysia turun bergantian.
Baca juga : Cegah Penyebaran Covid-19, Tim Gugus Tugas Cek Kesehatan 10 TKI
Bahkan secara bergantian para TKI harus dilakukan penyemprotan disinfektan, serta diperintahkan untuk mencuci tangan dan diberikan handuk.
Setelah melakukan tahapan tersebut, Para TKI asal Malaysia ini, diarahkan masuk ke dalam gedung penampungan.
Sementara itu Dan Lanud Soewondo Kolonel Pnb Meka Yudanto kepada para wartawan mengatakan, mereka ini akan ditampung sementara untuk selanjutnya dijemput oleh Pemkab/Pemko asal TKI. “Jadi disini 3 sampai 4 hari,” jelas Kolonel Pnb Meka.
Kolonel Pnb Meka juga menginginkan agar para TKI untuk mematuhi aturan yang ada selama karantina untuk kebutuhan selama dikarantina akan dipenuhi, mulai dari tempat tidur bersama selimutnya. Bahkan pendingin seperti kipas angin dan 10 toilet yang sudah ada siap pakai.
“Dengan begitu diharapkan, tidak ada TKI yang kabur selama masa karantina. Sebab segala kebutuhan mereka kita siapkan. Termasuk besok pagi mereka akan berolahraga disini,” terang Kolonel Pnb Meka lagi.
Baca juga : Pemulangan TKI Jalur Laut Sat Pol Air Himbau Nelayan Lapor
Sebagaimana informasi yang diperoleh dari Kedutaan Besar Malaysia, ada 524 TKI asal Indonesia yang dipulangkan ke daerah asalnya.
D engan dibagi 4 penerbangan pada 9 dan 10 April. Setibanya di Sumut, mereka akan ditampung sementara di Deliserdang dan Medan. Di Medan, mereka dikarantina di gedung eks Bandara Polonia. Disini ada 295 bed yang disiapkan. (wl)