BATU BARA | kliksumutcom – Sistem belajar dirumah yang diterapkan Dinas Pendidikan Batu Bara dalam situasi Covid-19, menjadikan siswa dapat menguasai sistem belajar online.
Wabah pandemi virus corona Covid-19, tidak semata menyisahkan duka mendalam bagi seluruh warga di dunia. Di balik kasus ini, memberikan pelajaran berarti bagi kita semua, khususnya dunia pendidikan.
Baca juga : Sambut Ramadhan 1441 H Kadis Pendidikan Batu Bara Bagi Sembako Kepada Fakir Miskin
“Ini membuktikan belajar dan mengajar tidak harus tatap muka, namun bisa dilakukan dimana saja asalkan kita mau belajar. Terbukti, proses belajar mengajar bisa berjalan dengan memanfaatkan teknologi,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Batu Bara, Ilyas Sitorus kepada wartawan, Sabtu (2/5/2020).
Program Kementerian Pendidikan sebagaimana disampaikan Bupati Batu Bara Ir.H.Zahir MAP untuk belajar dari rumah guna mencegah penyebaran virus Covid-19, sudah sepatutnya digalakkan demi majunya serta menciptakan generasi emas Batu Bara.
“Dengan kemajuan teknologi tidak menghalangi putra-putri generasi emas Batu Bara untuk meraih prestasi gemilang,” ujar Ilyas.
Para tenaga pendidik dan peserta didik di Batu Bara untuk terus semangat memaju kegiatan proses belajar dan mengajar dari rumah dan dimana saja.
“Mari kita bersatu untuk mengapai cita-cita dengan meningkatkan kualitas pendidikan di semua jenjang. Namun begitu, kita juga patut berdoa agar virus corona berakhir,” harap Ilyas.
Kepada orang tua siswa, diminta untuk memahami tugas dan tanggungjawab guru atau tenaga pendidik.
“Betapa sulitnya tugas guru, betapa sulitnya tantangan untuk bisa mengajar anak secara baik dan dari khikmah semua ini terkhusus dalam bidang pendidikan, Insya Allah dapat menimbulkan empati yang lebih lagi dari masyarakat kepada para guru-guru dimana pun berada,” ujarnya.
Dengan adanya Covid-19, semua kita menyadari pendidikan tidak hanya didapat di sekolah, tetapi dimanapun. Yang terpenting agar pendidikan itu lebih baik maka membutuhkan kerjasama yang lebih baik dari guru, dari peserta didik (siswa) dan juga dari orangtua peserta didik termasuk masyarakat luas.
Baca juga : Darurat Covid-19, Kadisdik Batu Bara Jelaskan Permendikbud No 19 Tahun 2020
“Tanpa ada kerjasama yang kita berikan secara baik, sangat kecil kemungkinan bisa terjadi pembelajaran yang diharapkan yaitu pembelajaran yang kreatif, efektif dan menyenangkan,” ujarnya.
Belajar memang tidak selalu mudah tapi ini saatnya kita semua tenaga pendidik dan tenaga kependidikan berinovasi, ini saatnya kita ber eksperimentasi hingga saat ini kita mendengarkan hati nurani kita dan belajar dari covid-19.
Ilyas juga mengharapkan orang tua murid harus memahami kebutuhan anaknya untuk belajar online dirumah, guru juga harus lebih piawai dalam menggunakan teknologi informasi, yang belum mahir harus berusaha, jangan sampai murid yang mengajari guru untuk menggunakan teknologi informasi, pungkas Ilyas Sitorus. (Plk)