MEDAN | kliksumut.com – Pendaftaran SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) 2020 telah berakhir pada 27 Februari lalu. Jumlah pendaftar secara nasional sebanyak 493.750 siswa yang berasal dari 15.272 sekolah.
Sedangkan pendaftar yang memilih Unimed sebanyak 13.715 siswa. Mereka memperebutkan kuota SNMPTN Unimed sebanyak 1.400 kursi yang tersebar pada 51 Program Studi (Prodi).
Baca juga :;Unimed Lakukan Kuliah Umum, Solusi Percepatan Pembangunan Perumahan Rakyat
Sepuluh Prodi favorit dengan peminat terbanyak di Unimed pada SNMPTN 2020 yakni: (1) Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2259 peminat; (2) Manajemen, 913 peminat; (3) Pendidikan Matematika, 817 peminat; (4) Pendidikan Bimbingan dan Konseling, 693 peminat; (5) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 671 peminat, (6) Pendidikan Bahasa Inggris, 664 peminat, (7) Akuntansi, 650 peminat; (8) Pendidikan Biologi, 607 peminat; (9) Gizi, 542 peminat, dan (10) Pendidikan Tata Busana, 541 peminat.
Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, SKM.,M.Kes, mengatakan, Prodi PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) setiap tahunnya selalu menempati urutan pertama peminat tertinggi pada penerimaan mahasiswa baru di semua jalur.
Hal ini mengindikasikan, banyak masyarakat yang berminat kuliah di Prodi PGSD tersebut. Kemungkinan dilatarbelakangi oleh peluang kerja lulusan Prodi PGSD yang menjanjikan, dan peluang langsung kerja setelah tamat jadi acuan masyarakat.
“Untuk Prodi yang lain yang diminati oleh masyarakat secara general tidak mengalami perubahan berarti. Artinya setiap tahun memang 10 Prodi tersebut di atas yang di minati oleh masyarakat,” jelas Dr. Syamsul.
Lebih jauh Dr. Syamsul mengungkapkan bahwa persaingan di SNMPTN 2020 cukup ketat, karena ada perubahan kuota dari panitia pusat dan masing-masing PTN untuk jalur SNMPTN.
“Saat diumumkan jalur SNMPTN pada 8 April nanti, bagi siswa/i yang belum dinyatakan lulus, masih ada jalur SBMPTN yang koutanya di setiap PTN lebih banyak dari SNMPTN,” sebut Dr. Syamsul lagi.
Kemudian setelah SBMPTN, juga masih ada jalur Seleksi Mandiri di setiap PTN. Kunci suksesnya untuk bisa diterima kuliah di PTN pilihan, sesungguhnya melalui banyak-banyak berdoa, berusaha belajar secara maksimal, dan persiapkan pengetahuan dan mental dengan baik.
“Tidak ada kata terlambat, jika ada niat baik dan kesungguhan untuk sukses, pasti akan ada jalan untuk meraihnya,” tambahnya.
Baca juga : Tiga Mahasiswa Unimed Lakukan Penelitian Minyak Jelantah menjadi Surfaktan
Hasil seleksi SNMPTN 2020 akan diumumkan pada 8 April 2020 mendatang. Seleksi SNMPTN dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: a) Siswa pendaftar diseleksi di PTN pilihan pertama berdasarkan urutan pilihan program studi. b) Siswa pendaftar yang memilih program studi di dua PTN, jika tidak lulus di PTN pilihan pertama, siswa pendaftar akan diikutkan seleksi di PTN pilihan kedua berdasarkan ketersediaan daya tampung.
Kebijakan LTMPT, siswa yang telah lulus jalur SNMPTN 2020 nanti, harus mengambilnya karena tidak akan dapat kembali mendaftar pada jalur SBMPTN. Pilihan Prodi pada jalur SNMPTN yang telah dipilih oleh pendaftar merupakan pilihan final sesuai minat dan bakat yang telah ditentukan. (rel/wl)