KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Medan kembali mengalokasikan anggaran besar untuk mendukung revitalisasi Lapangan Merdeka Medan. Kali ini, Pemkot Medan menganggarkan Rp 78,5 miliar guna membangun sarana dan prasarana (sarpras) pendukung kawasan ikonik tersebut.
Berdasarkan informasi dari Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP) LKPP Kota Medan, paket pengadaan ini memiliki kode Rencana Umum Pengadaan (RUP) 57151540 dengan nama proyek “Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendukung Lapangan Merdeka”. Pengadaan ini berada di bawah pengelolaan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman, Cipta Karya, dan Tata Ruang Kota Medan.
BACA JUGA: Pemko Medan Empat Kali Mangkir, Mediasi Gugatan Status Lapangan Merdeka Gagal
Anggaran Fantastis dan Proses Tender
Anggaran yang disiapkan untuk proyek ini mencapai Rp 78,52 miliar. Paket ini telah diumumkan sejak 14 Februari 2025 melalui laman LKPP Medan dan akan menggunakan metode pemilihan tender terbuka.
Langkah ini menjadi bagian dari lanjutan revitalisasi Lapangan Merdeka yang telah dimulai sejak Juli 2022. Wali Kota Medan Bobby Nasution sebelumnya menargetkan proyek ini rampung pada 14 atau 15 Februari 2025.
“Tadi target disampaikan oleh pelaksana dan kepala dinasnya, insyaallah nanti di tanggal 14 atau 15 Februari akan kita buka,” ujar Bobby Nasution saat meninjau progres revitalisasi Lapangan Merdeka, Selasa (4/2/2025).
BACA JUGA: Bobby Nasution Gagal Pimpin Kota Medan? Ini Reaksi Keras dari Kelompok Cipayung Plus
Proyek Revitalisasi Belum Juga Rampung
Meski telah digelontorkan ratusan miliar rupiah sejak 2022, proyek revitalisasi Lapangan Merdeka Medan belum sepenuhnya rampung. Hal ini menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat mengenai efektivitas pengerjaan proyek strategis ini.
Lapangan Merdeka merupakan ikon bersejarah Kota Medan yang menjadi pusat berbagai kegiatan masyarakat. Oleh karena itu, percepatan penyelesaian proyek ini sangat dinantikan agar kawasan ini kembali menjadi ruang publik yang nyaman dan representatif bagi warga Medan. (KSC)