“Kalian dengar arahan Gubernur tadi, ini serius, jangan kalian rusak masa depan atlet dengan keputusan yang salah,” tegas Rahmat Shah seraya juga berpesan kepada seluruh atlet yang bertanding agar benar-benar fokus demi Hasil terbaik yang diinginkan.
Terpisah, Technical Delegate Cabor Karate HM Riduan menjelaskan, sebanyak 188 karateka dari 29 kabupaten/kota turut serta di ajang Porprovsu 2022 ini.
“Dari 33 kabupaten/kota minus Padanglawas Utara, Nias, Nias Barat, dan Nias Selatan yang tidak ikut karena tidak lolos,” beber Riduan.
BACA JUGA: Jalan Sehat Bersama Ratusan Masyarakat, Gubsu Harapkan Olahraga Jadi Gaya Hidup
Ditambahkannya, 188 karateka terbaik Sumut ini akan memperebutkan 17 medali emas dalam 17 nomor yang dipertandingkan yakni, Kata perorangan putra putri (2 nomor), Kata beregu putra putri (2), Kumite perorangan putra (6), Kumite perorangan putri (5), dan Kumite beregu putra putri (2).
Dalam pertandingan final Kata perorangan putra diketahui peraih medali emas adalah Calvin Audiva (Medan), perak Juan Lexie (DS), serta perunggu bersama Hanifsyah Siregar (Medan) dan Windi Setiadika (Sergai). (BNL)