MEDAN | kliksumut.com – Dalam upaya penekanan kasus Corona Virus Disease-19 (Covid-19) Walikota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution sangat konsen mecegah penularan Covid-19 dikota Medan.
Hal ini dikatakan, Indra Fauzan SHI MSoc Sc PhD salah seorang Akamedisi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara (FISIP USU) Indra Fauzan. Senin (06/12/21), saat ditemui dikampusnya.
BACA JUGA: USU Tingkatkan Hospitality Standard untuk Masuk Peringkat 500 QS WUR
Dikatakannya, ini menjadi kabar baik tidak hanya bagi Pemko Medan, tapi juga masyarakat Kota Medan. Artinya, Bobby Nasution sangat proaktif dalam menyelesaikan masalah pandemi tersebut. Bisa dikatakan, Kota Medan menjadi kota yang sangat kuat dalam penanganannya.
Meski demikian, Indra menuturkan, nihilnya kasus Covid-19 jangan membuat pemerintah dan masyarakat menjadi terlena dan terbuai. Sebab, semua pihak harus tetap waspada, apalagi dengan munculnya varian baru meski secara nasional belum ada ditemukan di Kota Medan.
“Walaupun begitu, Kota Medan harus terap bersiap dan senantiasa waspada dalam mengantisipasi kasus-kasus baru yang mungkin terjadi. Artinya, Pemko Medan harus siap mengantisipasi hal tersebut,” pesannya seraya berharap agar masyarakat juga selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
BACA JUGA: Multi Fungsi, KTM USU Bisa Dijadikan ATM
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, sejak tanggal 19-24 November, angka kasus penyebaran Covid-19 hanya satu digit. Secara rinci, tanggal 19 November tidak terjadi kasus terkonfirmasi positif alias nihil atau 0 kasus. Lalu, 2 kasus (20 November), 0 kasus (21 dan 22 November) serta 1 kasus di tanggal 23 dan 24 November. Kemudian, 25, 26 dan 27 November terdapat 3 kasus, 28 November (1 kasus), 29 November (1 kasus), 30 November (0 kasus) dan 1 Desember (0 kasus). (Alian)
