Warga Tapaktuan Kecewa, BBM di SPBU Pertamina Sering Kosong: “Bolak-Balik Hasilnya Zonk!”

Warga Tapaktuan Kecewa, BBM di SPBU Pertamina Sering Kosong: “Bolak-Balik Hasilnya Zonk!”
Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar kembali terjadi di Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan. (kliksumut.com/Dahyati)

REPORTER: Dahyati

KLIKSUMUT.COM | ACEH SELATAN – Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar kembali terjadi di Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan. Selama sepekan terakhir, antrean kosong, tapi bukan karena sudah terisi – justru karena SPBU Pertamina tak kunjung menyediakan BBM, hingga membuat warga kecewa berat.

Salah satu warga Tapaktuan, Jefri, mengungkapkan rasa frustrasinya. Ia mengaku telah bolak-balik ke SPBU Pertamina Tapaktuan untuk mengisi bahan bakar, namun selalu pulang dengan tangan hampa.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Harga BBM Non-Subsidi Turun per 1 Juni 2025, Ini Daftar Lengkap Harga Terbaru di Jakarta

“Saya sudah datang pagi-pagi, tetap saja kosong. Kemarin saya coba jam 11 siang, juga tidak ada. Sekarang pagi pun nihil. Saya benar-benar bingung, ini sudah lebaran, kok malah makin langka?” keluh Jefri kepada Kliksumut.com, Jumat (6/6/2025).

Jefri menyoroti kejanggalan distribusi BBM yang hanya terasa di Tapaktuan. Di daerah lain, BBM relatif mudah ditemukan, bahkan tanpa harus antre panjang. Ia menduga ada persoalan dalam manajemen distribusi SPBU Pertamina setempat.

“Kalau ini langka di seluruh Aceh Selatan, saya masih bisa maklum. Tapi kenapa hanya di Tapaktuan? Seolah pasokan Pertamina ke sini setengah hati. Ada apa sebenarnya?” imbuhnya.

Yang membuat warga semakin geram, penjual BBM eceran justru tetap eksis dan mudah mendapatkan pasokan. Di saat SPBU kehabisan stok, para pedagang kaki lima masih bisa menjual BBM dalam jerigen.

“Lucunya, SPBU resmi sangat ketat—pakai barcode, ada batasan liter. Tapi penjual eceran bisa dapat minyak dengan mudah. Ini jadi tanda tanya besar. Apakah ada kebocoran pasokan dari dalam?” tanya Jefri penuh curiga.

SPBU Kosong di Hari Raya, Sopir Terpaksa Tidur di Mobil

Pantauan Kliksumut.com pada Jumat (6/6/2025) hingga pagi Idul Adha, SPBU Pertamina Tapaktuan tampak sepi bak kuburan. Padahal, kebutuhan BBM justru meningkat di momen libur panjang dan hari besar keagamaan. Sejumlah pengemudi dari luar daerah yang hendak menuju Aceh Selatan bahkan terpaksa tidur di dalam mobil karena kehabisan bahan bakar.

“Kami dari Medan mau ke Labuhanhaji, tapi sejak semalam terjebak di sini. BBM tidak masuk-masuk, kami sudah tanya petugas, tapi jawabannya cuma: ‘Belum datang, Bang,’” ujar Rahman, sopir travel dari Sumatera Utara.

Warga Desak Pertapmina dan Pemda Bertindak

Kondisi ini memicu keresahan dan tuntutan dari masyarakat agar pihak terkait—baik Pertamina maupun Pemerintah Daerah Aceh Selatan—segera turun tangan. Transparansi distribusi dan evaluasi terhadap SPBU Pertamina Tapaktuan dinilai sangat penting untuk menghindari dugaan permainan dalam rantai distribusi BBM.

“Ini bukan cuma soal sulit isi bensin. Ini soal kebutuhan pokok transportasi masyarakat. Kalau dibiarkan, bisa-bisa mudik dan aktivitas warga lumpuh total,” tutup Jefri dengan nada kecewa.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pengelola SPBU Pertamina Tapaktuan maupun dari pihak Pertamina wilayah Aceh terkait kelangkaan BBM yang terjadi. (KSC)

Pos terkait