LABUSEL | kliksumut.com – Terkait maraknya isu tentang penculikan anak yang beredar dimedia sosial belakangan ini, Kapolres Labuhanbatu Selatan (Labusel) AKBP Catur Sungkowo, SH,MH mengimbau masyarakat agar tidak perlu panik, namun masyarakat juga diminta harus tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap isu tersebut.
“Hingga saat ini di wilayah hukum Polres Labusel belum ada temuan kasus terkait penculikan anak, untuk itu saya minta masyarakat tidak perlu panik dan harus pintar memperoleh informasi yang ada saat ini,” kata Kapolres Labusel AKBP Catur Sungkowo, SH, MH via seluler Selasa (7/2/2023).
BACA JUGA: Peduli Kepada Masyarakat, Kapolres Labusel Sebar Nomor Hp di Sosmed
Namun dengan adanya isu penculikan anak itu, setiap orang tua diminta tetap waspada memantau aktivitas anak-anaknya di luar rumah serta memberi pemahaman atau edukasi kepada anak agar tidak mudah percaya pada orang tidak dikenal.
“Saya minta jika masyarakat melihat hal yang mencurigakan kiranya dapat segera melaporkan hal itu ke kantor-kantor polisi terdekat,” pinta Catur
Selain itu, beliau juga meminta agar tenaga pendidik di sekolah juga dapat memberikan edukasi kepada anak didiknya agar jika pulang sekolah tidak pergi dulu sebelum orang tua atau keluarga yang dikenal menjemput.
“Pemahaman dan edukasi terhadap anak penting dilakukan agar tidak menemui orang asing yang tidak dikenal.” tambahnya
Catur juga mengatakan, pihaknya juga akan meningkatkan patroli baik ke sekolah maupun ke perumahan masyarakat untuk mengantisipasi jika terjadi potensi penculikan.
BACA JUGA: Mantan Perangkat Desa Persiapan Di Labusel Unjukrasa Tuntut Gaji
Selain patroli, pihaknya juga akan turut memberikan edukasi ke sekolah-sekolah melalui petugas yang ada dan Bhabinkamtibmas di setiap desa atau kelurahan yang ada diwilayah hukumnya masing-masing.
Beliau juga berharap, kiranya masyarakat kembali mengaktifkan poskamling di setiap kampung untuk mengantisipasi adanya orang asing yang tidak dikenal.
“Poskamling ini sangat penting diaktifkan untuk menjaga diri dan lingkungan dari orang-orang asing,” katanya mengakhiri. (DarmaSir)
