Pertina Medan Terapkan Prokes Terhadap Atlet Untuk Meraih Prestasi

MEDAN | kliksumut.com – Pengurus Kota Pertina Medan yang dikomandoi Sabam Parulian Manalu SE PhD terus membuat gebrakan untuk memburu prestasi. Kini, mereka telah mendirikan Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Tinju di Martubung, Medan Labuhan. Bagi petinju yang latihan wajib untuk menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) saat latihan.

“Untuk meraih prestasi seorang atlet harus mengedepankan disiplin dalam latihan. Di masa pandemi saat ini petinju juga harus disiplin untuk menerapkan Prokes. Kita tidak mau ada atlet yang terpapar virus Covid-19 disebabkan tidak disiplin Prokes,” ujar Sabam Parulian Manalu di Medan, Kamis (7/10/2021).

Sambung Sabam, Intinya (Pusdiklat)Tinju yang didirikan harus steril dari virus Covid19 sehingga tidak tejadi kluster baru di bidang olahraga khususnya Cabor tinju. Sebagai insan olahraga wajib mendukung program pemerintah untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 dalam lingkungan masyarakat.

Sabam menambahkan latihan terus menerus dilakukan para atlet untuk menambah jam terbang, serta imbauan protokol kesehatan (Prokes) dan melaksanakan 5M juga ditekankan.

“Di masa pandemi Covid-19 sebisa mungkin saat latihan Prokes wajib dilakukan. Kita juga terus menyampaikan ke para atlet untuk mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” tutur Sabam.

Sabam menambahkan pola Latihan di masa pandemi Covid-19 saat ini di Kota Medan, atlet tinju yang bawah binaan KONI Medan dan Pertina Medan tetap melakukan latihan dengan menerapkan Prokes yang ketat, untuk persiapan Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) yang rencananya akan di gelar pada tahun 2022 mendatang. 

Lebih lanjut, Sabam mengatakan ajang Porprovsu 2022 merupakan seleksi bagi atlet tinju se-Sumut untuk menuju PON XXI/2024 Sumut-Aceh. Untuk itu, diinstrusikan kepada atlet tinju Medan tidak ada waktu lagi untuk berleha-leha dan jangan lengah untuk mengedepan Prokes saat latihan maupun dalan menjalankan aktivitas sehari-hari.

“Seperti kita ketahui bersama Pemerintah Kota Medan dan juga KONI Kota Medan saat ini sedang fokus dengan Pandemi Covid-19 untuk menekan penyebaran virus tersebut. Namun untuk persiapan Porprovsu tahun depan, Pertina Medan tetap mensupport dengan memberikan tempat untuk berlatih para atlet di Pusdiklat tinju di Martubung, Medan Labuhan,” jelas Sabam lagi.

Ia mengungkapkan, jika Sumut ingin meraih prestasi lima besar di PON 2024 di mana Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh, maka harus melakukan langkah terencana dan terstruktur.

Ditambahkan, dalam Pusdiklat Pertina Medan ini, pembinaan atlet tinju lebih fokus dan terstruktur. Pasalnya, semua atlet melakukan training camp (TC) secara penuh. Semua kebutuhkan termasuk belajar telah difasilitasi oleh Pertina Medan.

“Kita yakin, dengan pembinaan terukur tersebut, akan meraih prestasi. Kita hanya menunggu waktu. Apalagi KONI Medan juga sangat mendukung. Semua atlet kita di bawah binaan KONI Medan,” ungkapnya.

Sebagai bukti keberhasilan Pusdiklat Pertina Medan, petinju Medan mendominasi pada Kejurda Tinju Sumut tahun 2019 lalu. Dari 14 atlet yang dikirim, Pertina Medan memboyong delapan emas, tiga perak dan dua perunggu. Menurut Sabam, ini merupakan prestasi terbaik mereka sepanjang ikut Kejurda.

“Pada Kejurda terakhir sebelum pandemi Covid-19 tersebut, 90 persen atlet Medan meraih medali. Saya yakin, bila terus dilakukan maka akan meraih prestasi lebih baik,” sebutnya.

Sabam mengajak masyarakat untuk berdoa bersama dan tetap disiplin Prokes meskipun sudah divaksin agar pandemi covid-19 cepat berakhir, sehingga para atlet dapat berlatih seperti biasa agar lebih fokus latihan untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi Porprovsu tahun 2022 dan PON Sumut-Aceh tahun 2024 mendatang. (BNL)

Pos terkait