Para Renang Sumut Ingin Pertahankan Tradisi Emas Peparnas di Solo

Para Renang Sumut Ingin Pertahankan Tradisi Emas Peparnas di Solo
RENANG: Cabang olahraga (cabor) para renang Sumut ingin mempertahankan tradisi medali emas di Peparnas XVII, Solo, Jawa Tengah. (Foto: kliksumut.com/Ist)

EDITOR: Bambang Nazaruddin

KLIKSUMUT.COM | SOLO – Cabang olahraga (cabor) para renang Sumatera Utara (Sumut) ingin mempertahankan tradisi medali emas di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII, Solo, Jawa Tengah. Minimal satu medali emas menjadi target realistis cabor para renang, yang berlangsung di Kolam renang Intan Pari, Kabupaten Karanganyar.

Bacaan Lainnya

Pelatih para renang Sumut, Brian Howard mengatakan peluang medali emas sangat terbuka lebar. Apalagi, selama persiapan di daerah, tiga atlet Sumut menunjukkan progres baik. Para renang Sumut juga ingin mempertahankan medali emas Peparnas 2021 Papua.

“Progres anak-anak sampai tiba di Solo sampai sekarang masih bagus perkembangannya. Tidak ada yang cidera dan saya minta anak-anak menjaga kesehatan sampai jelang perlombaan,” ucap Brian usai memimpin latihan atlet, di Kolam renang Intan Pari, Karanganyar, Jumat (4/10/2024).

Meski harus kehilangan Chandra yang merupakan peraih emas Peparnas 2021 Papua, namun Sumut masih punya atlet penerus. Seperti Alrian yang akan bermain di nomor gaya dada S8 putra, juga punya kans besar medali emas.

“S8 peluang sangat besar di nomor 200 meter ganti, dan 50 dan 100 meter gaya dada. Kalau Fadli kami optimis juga. Mudah-mudahan bisa emas di nomor gaya punggung juga. Termasuk 50 dan 100 meter gaya kupu-kupu,” kata Brian.

BACA JUGA: Tenis Meja Sumut Optimis Raih Emas di Peparnas 2024

Begitu juga di nomor Low Vision S13 putri, atlet muda Yecikarani Clarita juga bakal menjadi kejutan. Atlet yang masih berusia 14 tahun ini, memiliki limit waktu yang baik selama latihan di daerah.

“Di Low Vision, Yecika akan turun di nomor 50 dan 100 meter gaya dada dan 100 gaya punggung. Saingan pasti banyak. Kita lihat nanti, karena kita masih belum tahu juga kekuatan lawan-lawan dari provinsi lain,” ujarnya.

Sementara, Fadli Ramadhan mengaku dalam kondisi prima dan siap berlomba untuk memberikan medali emas. Meski akan tampil di Peparnas perdana, atlet asal kota Serdang Bedagai ini sudah nyaman dengan lintasan kolam.

“Kita gak mau pulang ke Medan dengan tangan kosong. Target pasti emas bang. Gadak cerita. Kita usaha maksimal dan berdoa terus. Kalau hasil, baru serahkan kepada Tuhan,” katanya.

Sedangkan Yecikarani didampingi Alrian juga memiliki optimis besar bisa mewujudkan medali emas. Menurut Cika, lawan terberat bukanlah atlet dari daerah lain, justru kepercayaan diri sendiri.

BACA JUGA: Angkat Berat Sumut Turunkan Lifter Debutan di Peparnas XVII/2024

“Doakan pak, semoga Cika bisa memberikan prestasi untuk NPC Sumut. Kita sebagai atlet hanya bisa berusaha dengan keras dan berdoa,” ucap Cika.

“Kita ingin tunjukkan ke pelatih juga, bahwa kami tidak ingin latihan selama ini hanya sia-sia. Kita ingin latihan keras selama ini dituntaskan dengan medali,” ujar Alrian.

Pada Peparnas 2024, cabor para renang Sumut diperkuat tiga atlet debutan. Mereka yakni Alrian Herlambang (tuna daksa S8), Fadli Ramadhan (tuna daksa S6), dan Yecikarani Clarita Situmorang (Low Vision S13). (KSC)

Pos terkait