EDITOR: Bambang Nazaruddin
KLIKSUMUT.COM| MEDAN – Latihan dan terus latihan yang dilakukan cewek yang akrab dipanggil Nadiya tak sia-sia. Hal ini terbukti, anak kedua dari dua bersaudara ini telah menorehkan prestasi dengan raihan emas kategori standar bow U-12 Cabang Olahraga (Cabor) panahan pada Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan ke XIV tahun 2024 untuk kontingen Kecamatan Medan Amplas.
Dalam kesehariannya, atlet bernama lengkap Nadiya Mourha Putri Nasution terkadang dilanda stres saat latihan. Ia juga kerap memikirkan tugas sekolah. Namun, untuk mengatasi hal itu, Ia selalu melatih dirinya untuk lebih pandai dalam membagi waktu. Saat jadwal latihan dan sekolah bertabrakan, sebisa mungkin mengkoordinir antara waktu latihan dan belajar. Ia terlebih dahulu menyelesaikan semua tugas sekolah, kemudian beralih untuk latihan.
Cewek yang dilahirkan di Medan pada 6 September 2012 ini selalu menanamkan sikap disiplin dalam dirinya. Atlet dari klub Planters Archery bukan tipe orang yang senang berkumpul dan menghabiskan waktu semata yang tidak bermanfaat bagi seorang atlet.
BACA JUGA: Bidikan Panah Fauzan Raih Emas Pada Even Porkot Medan 2024
Pendoyan ayam goreng dan ikan lele ini mengatakan, jika ada target yang ingin diraih, hal yang harus dimiliki adalah sikap disiplin dan harus pandai dalam mengatur waktu antara belajar dan latihan.
Cewek dengan tinggi 160 cm ini memiliki harapan yang sangat besar. Sebagai atlet panahan yang telah memperoleh banyak juara, cewek dengan berat badan 49 kg ini ingin suatu saat dapat ikut pertandingan di kancah nasional internasional. “Harapan saya kedepan, bisa ikut pertandingan level nasional dan internasional, semoga dapat terwujud,” ujar atlet di bawah binaan pelatih Andrew Sinuhaji dan Agus ini, di Medan, Rabu (3/7/2024).
Atlet yang berdomisili di Komplek Grand Anugerah Asri Jalan Pancing 2 Martubung ini tertarik dengan panahan awalnya karena suka dan hobi. Namun, setelah dapat prestasi semakin suka dan semakin giat untuk latihan.
“Saya tertarik dengan panahan mulanya karena suka olahraga. Salah satu yang penting dalam panahan adalah fokus untuk membidikan anak panahan ke target yang telah ditentukan. Gerakan memanah adalah sederhana, tidak ada gerakan yang sulit dalam melakukannya”, tutur cewek berhijab ini.
BACA JUGA: Naya Raih Emas Diajang Porkot Medan 2024
Perasaan Nadiya setelah mendulang emas pada Porkot Medan 2024, merasa senang dan selalu ingin berlatih terus dengan baik agar dapat prestasi yang lebih baik lagi ke depannya. “Saya merasa senang dengan perjuangan keras mampu untuk meraih emas. Untuk itu, saya akan selalu berlatih terus berlatih dengan baik agar dapat prestasi yang lebih baik lagi. apalagi target ke depan Ingin menjadi atlet panahan profesional seperti menjadi atlet daerah atau masuk Pelatda dan menjadi atlet nasional untuk mengharumkan negara Indonesia dalam bidang olahraga panahan”, tutup pelajar MIS Annur Prima Medan ini. (KSC)
Prestasi
1. Medali emas Aceh Internasional Archery 2021 U-9 jarak 10 m putri
2. Medali emas Open Archery Tournament Pangkosekhanudnas 2022 U-9 jarak 10 m putri
3. Medali emas Open Archery Universitas Islam Riau 2022 U-12 jaraka 20 m putri
4. Medali emas Heroes Day Archery 2022 Competition U-15 jaraka 20 m putri
5. Medali perak Koetaradja Archery Championship 2022 U-15 jaraka 20 m putr
6. Medali perak U-12 Porkot 2022
7. Medali emas Pondok Pesantren Al-Hasyimiyah Archery Championship Tebingtinggi 2023 U-15 beregu putri
8. Medali perak U-12 Porkot 2023
9. Medali emas Kejurda Panahan Junior Sumatera Utara 2024 U-12 jarak 20 m
10.Medali emas U-12 Porkot 2024
