Medan Labuhan Juara Umum Cabor Tinju Porkot Medan 2024

Medan Labuhan Juara Umum Cabor Tinju Porkot Medan 2024
FOTO BARENG: Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani, MSi foto bareng dengan petinju peserta Porkot Medan XIV tahun 2024 di Pusdiklat Pertina Sumut di Martubung. (Foto: kliksumut.com/Bambang Nazaruddin)

EDITOR: Bambang Nazaruddin

KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Kecamatan Medan Labuhan tampil sebagai juara umum di arena cabor tinju Porkot Medan XIV 2024 setelah mendulang medali emas terbanyak.

Bacaan Lainnya

Medan Labuhan mengoleksi 7 emas, dan 4 perak. Medan Barat menempati peringkat kedua dengan mengoleksi 2 medali emas. Medan Timur posisi ketiga dengan meraih 1 emas, 2 perak, 2 perunggu, dalam pertandingan Cabor tinju di Pusdiklat Pertina Sumut di Martubung yang berakhir, Jumat (21/6/2024) sore.

Petinju muda berbakat Christian Jhon Levy Manalu mempersembahkan medali emas pertama bagi Medan Labuhan setelah menaklukkan petinju Medan Deli M Rofid Saswita di final kelas 75kg putra dengan kemenangan angka.

Petinju-petinju Medan Labuhan lainnya yang berhasil mempersembahkan medali emas adalah Aprilia Sinambela dengan kemenangan RSC di ronde kedua atas Murni Lestari Mendrofa di final kelas 50kg putri.

Medali emas ketiga Medan Labuhan diraih Khairani E Hidayah yang juga menang RSC ronde kedua atas Zyva AsySyuara di kelas 54kg putri.

BACA JUGA: Dedy Bertekad Kembalikan Kejayaan Tinju Sumut Di PON Aceh-Sumut

Nona Baby Cantika dari Medan Helvetia meraih emas kelas 57kg putri setelah menang WO atas Jessica Napitupulu.
Miranda J Pasaribu meraih emas keempat bagi Medan Labuhan dengan menaklukkan Putri Aulya (Medan Perjuangan), lewat kemenangan RSC di kelas 60kg putri.

Aditya meraih medali emas bagi Medan Barat dikelas 46kg mengalahkan Ibnu Maulana Ibrahim Medan Helvetia.
Natal Sianturi merebut emas untuk Medan Deli di kelas 48kg putra mengalahkan Faisal Tanjung Medan Helvetia.
Marco Simanjuntak Medan Barat menang angka atas Shafwan Khayat (Sunggal) dikelas 51kg.

Yusuf Harefa dari MedanLavuhan menang atas M Maulana di kelas 54kg putra. Sabam Simaremare dari Medan Labuhan mrebut emas kelas 57kg putra dengan mengalahkan Marcodoni Nainggolan dari Medan Kota. Felix Nicolas Siagian menyabet medali emas kelas 60kg putra dengan menang rsc atas Daniel Sianipar dari Medan Baru.

M Alhafiz Fadilla Medan Timur menang angka atas Reza Andreas Tamba dari Medan Labuhan di kelas 63,5kg.
Tom C Sipahutar Medan Tuntungan meraih emas kelas 67kg putra lewat menang angka atas Rendy Dharmawan Medan Labuhan. Timothy Panggabean di partai final terakhir meraih emas kelas 72kg putra dengan mengalahkan Jefviko F Pratama dengan angka.

Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani, MSi salut dengan membludaknya peserta dan cabang olahraga (Cabor) tinju pada penyelenggaraan Porkot Medan 2024 memunculkan banyak petinju berbakat. Sehingga perkembangan menggembirakan ini dinilai strategis untuk mempersiapkan petinju ke depannya, terutama menghadapi PON 2028.

BACA JUGA: Tinju Sumut Berada Di Posisi Bagus Untuk Raih Prestasi di PON 2024

“Seperti dikatakan Ketua Umum Pertina Sumut dalam kata sambutannya tadi, Pertina Sumut sudah punya petinju untuk menghadapi PON 2024 ini, berarti hasil Porkot Medan 2024 ini, akan menjadi modal bagi kita menghadapi PON 2028 mendatang,” ujar Eddy.

“Terus terang, dengan banyaknya peserta cabor tinju Porkot Medan tahun ini dan banyaknya muncul bibit petinju berbakat, kita bisa berharap banyak,” ucap Eddy H Sibarani.

Eddy mengatakan berbangga dengan jumlah petinju yang tahun ini yang mencapai hingga 93 petinju. Jumlah ini dinilai cukup banyak, apalagi mengingat cabor tinju sempat absen di Porkot tahun lalu.

Eddy H Sibarani menyebutkan cukup banyak event-event tinju yang menanti, sehingga Pertina Medan akan memiliki petinju andal untuk menghadapinya.

Ketua Pertina Medan Adol F Rumaijuk menjelaskan Porkot Medan dijadikan ajang penjaringan untuk menghadapi nernagai evant, salah satunya adalah Porprovsu yang sudah dimainkan pada awal Juli 2024.

Dijelaskan, sebanyak 93 petinju ikut Porkot Medan kali ini, mewakili 16 kecamatan, bertanding pada 14 kelas.
“Meningkatnya jumlah peserta karena Pertina Medan dari jauh-jauh hari sudah mensosialisasikan adanya Porkot Medan,” jelas Adol.

“Saya gembira, karena ini juga sinyal bahwa cabor tinju kian memasyarakat di kota Medan ini,” kata Adol.
Pertina Medan juga berharap dengan semaraknya Cabor tinju Porkot Medan, Pertina Medan bisa ikut membantu sosialisasi Sumut sebagai tuan rumah PON 2024. (KSC)

Pos terkait