EDITOR: Bambang Nazaruddin
KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Atlet kota Medan bernama lengkap Ira Kusuma Ningtyas memiliki mimpi yang harus diwujudkan. Cewek dilahirkan di Medan tergabung dalam kontingen Sumut cabang olahraga (cabor) arung jeram ingin menaklukan sungai Alas dan sungai Mamas Kutacabe, Aceh Tenggara. Tentunya, raihan emas untuk mewujudkan impian menjadi kenyataan di arena PON 2024.
“Untuk mewujudkan mimpi, seorang atlet tidak hanya sekadar berani bermimpi. Tapi harus berani menaklukkan ketakutan, segera melakukan aksi, dan menempatkan diri sebagai atlet tangguh merupakan jalan dan proses panjang perlu dilakukan demi mewujudkan impian menjadi nyata. Tentunya dengan genggaman keping emas pada PON 2024”, ujar cewek yang akrab disapa Ira ini, Jumat (23/8/2024).
Menurut atlet yang dilahirkan di Medan pada 6 November 2004 bahwa dirinya baru benar-benar menyadari bangganya menjadi seorang atlet. Ketika berada dalam program Pelatda cabor arung jeram yang dipersiapkan menuju PON XXI/2024 Aceh-Sumut.
BACA JUGA: Onik, Atlet Arung Jeram PON Sumut Semakin Tertantang Menuju PON Aceh-Sumut
“Baru terasa sekali betapa bangganya menjadi atlet Sumut dengan segala keragaman berbagi pengalaman dengan atlet Sumut dari daerah kabupaten/kota. Sebagai bagian dari kontingen Sumut, maka pemikiran kita pun semakin luas dapat bertukar pikiran dengan sesama atlet. Tentunya kami mempunyai misi yang sama dengan raihan emas pada level nasional dalam bidang olahraga”, sebut atlet yang berdomisili di Kompleks AURI Karang Sari I Medan Polonia.
Anak dari pasangan Sumitro dan Krisna Murni Sundawa S.Pd bercerita asal mula tertarik dengan olahraga arung jeram karena arung jeram sangat menantang adrenalin. “
Saya suka arung jeram. Selain itu, arung jeram juga mengajarkan saya untuk berani menghadapi tantangan, seperti melewati jeram- jeram yang besar, melawan arus yang kuat. Untuk itu saya sangat tertarik dengan arung jeram. Hal ini membuat jadi tau kondisi-kondisi sungai untuk diarungi. Tentunya, impian untuk menjadi atlet arung jeram saat ini dapat terwujud”, terang anak bungsu dari empat bersaudara ini.
Pendoyan sate padang ini menyebutkan, untuk mencapai kesuksesan meraih impian, seorang atlet harus berlatih dengan disiplin sesuai dengan arahan pelatih. Tentunya, dalam pikiran seorang atlet yang berisikan cita-cita apa yang ingin diraihnya dan aksi apa yang dapat dilakukan untuk mencapai keinginan tersebut pada puncak prestasi tertinggi.
BACA JUGA: Kevin, Atlet Arung Jeram PON Sumut Siap Fight di Arena PON 2024
“Jangan hanya berani bermimpi tapi tidak mengupayakan terealisasinya impian tersebut. Impian tersebut harus wujudkan sehingga memberi kepuasan kepada diri sendiri,” sebut alumni SD Kemala Bhayangkari 1 Medan.
Menurut alumni SMP Kemala Bhayangkari 1 Medan, jika seseorang memiliki impian, ia harus mengejar mimpi tersebut. “Barengi mimpi dengan usaha dan doa. Kalau sudah berusaha dan berdoa, saya yakin pasti impian itu akan diberikan oleh Allah SWT,” pungkas alumni SMK Negeri 7 Medan ini. (KSC)
