MEDAN | kliksumut.com – Wakil Ketua DPRD Sumut Akhmad Yasyir Ridho Lubis terpilih menjadi Ketua Partai Golkar Sumatera Utara periode 2020-2025, secara aklamasi pada Musda X Partai Golkar Sumut, yang berlangsung di Hotel JW Marriot, Medan, Senin (24/2/2020).
Pengesahan atas terpilihnya Ridho Lubis, sesuai surat keputusan Musda Golkar Sumut nomor 08/Musda/X/Golkar-SU/II/2020. Karena hasil verifikasi hanya satu bakal calon yang menjadi calon, maka dengan ini menyatakan, dari hasil penjaringan panitia, saudara Yasyir Ridho Lubis sebagai Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara,” kata Pimpinan Sidang Musda yang juga Wakil Sekretaris Jendral DPP Partai Golkar, Mustafa Raja, di Hotel JW Marriot.
Setelah terpilih, Ridho Lubis menegaskan dirinya akan melanjutkan tugas Ketua Golkar Sumut yang lama. “Saya akan menjalankan roda Partai Golkar Sumut dengan kebersamaan,” katanya.
Baca juga : Yasir Ridho Ketua Golkar Sumut, Golkar Madina Serukan Kolaborasi Kader
“Kebersamaan, soliditas Partai Golkar yang ditunjukkan oleh Doli Kurnia Tanjung saat menjadi Plt itu menjadi semangat baru bagi kami, bahwa kebersamaan ini mengalahkan apapun juga,” ungkap Ridho.
Untuk diketahui, Yasyir Ridho menjadi calon tunggal dalam Musda X Partai Golkar Sumut, sementara Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah (Ijeck) tidak mendaftarkan diri.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia membuka Musyawarah Daerah (Musda) X Partai Golkar Sumut.
Dalam sambutannya, Doli mengajak kader yang hadir mengingat peran dan berdirinya Golkar untuk menjaga nilai-nilai yang ada di Indonesia.
“Sejak awal partai ini didirikan untuk menjaga konsistensi nilai-nilai yang ada di Indonesia,” kata Doli.
Baca juga : Jumat Dibuka Pendaftaran, Bakal Calon Ketua DPD Golkar Sumut Harus Penuhi 9 Syarat Ini
Disebutkan Doli, yang bisa menjaga nilai-nilai yang dianut oleh Partai Golkar adalah kader asli partai, kader partai paham susahnya perjuangan Golkar.
“Yang bisa menjaga itu adalah kader asli partai Golkar. Orang yang betul-betul mengetahui sejarah perjuangan, dan mau bersusah-susah dengan Partai Golkar,” tegas Doli. (cu)
