Ambisi Mengharumkan Sumut Bermartabat Diajang PON Papua

MEDAN | kliksumut.com – Harapan atlet senam bernama lengkap Imam Aulia Fansyuri Hutagalung saat berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 di Jabar untuk membawa pulang medali kandas. Kegagalan tersebut membuat atlet binaan KONI Medan ini menjadi cambuk bagi dirinya dan semakin termotivasi untuk menuai medali di arena bergengsi olahraga di tanah air yang digelar empat tahun sekali di negeri Cenderawasih, Oktober mendatang.

Cowok yang akrab disapa Imam ini terus fokus latihan di GOR Senam Prof Jepta Hutabarat, Jalan GM Panggabean, Teladan Medan. Kegagalan pada ajang PON XIX/2016 di Jabar tak ingin terulang lagi pada PON XX/2021 di Papua yang sudah diambang pintu.

Baca juga: Pemko Medan Gelar Aksi Pariwisata Rapid Test Swab Antigen

Bacaan Lainnya


Sebelum berlaga di arena PON Papua, anak dari pasangan Alm Affan S Hutagalung dan Romauli Pakpahan telah menuai prestasi antara lain juara 1 kejurnas Jawa Timur 2010, juara 2 Popnas Jawa Barat 2014 dan Juara  2 PON Remaja Jawa Timur 2015.

Senam merupakan salah satu olahraga yang mempunyai karakteristik gerak dan teknik tersendiri. Untuk itu harus dipelajari dan dilatih secara baik dan intensif bagi bagi mahasiswa Unimed ini sejak umur 6 tahun sejak duduk di kelas 1 SD.

Baca juga: Edy Ahuat Terpilih Secara Aklamasi Ketua POBSI Medan Periode 2021-2025



Senam merupakan suatu latihan tubuh yang dipilih dan dikonstruk atau dirancang dengan sengaja, hal ini dilakukan atlet senam yang dilahirkan di Medan ini secara sadar dan terencana, disusun secara sistematis dengan tujuan meningkatkan kesegaran jasmani, mengembangkan keterampilan dan menanamkann nilai-nilai mental spiritual.

Pos terkait