Tak Kunjung diperbaiki, Masyarakat KM 6 Perbaiki sendiri Tanggul Krueng Peuto yang Jebol Akibat Banjir

LHOKSUKON | kliksumut.com – Warga Desa Dayah LT KM 6 , Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara bahu membahu memperbaiki tanggul Krueng Peutoe yang jebol akibat diterjang banjir besar pada September tahun 2020 lalu, Sabtu (06/03/2021).

Untuk diketahui tanggul tersebut pernah dilakukan perbaikan paska ditejang banjir pertama terhitung mulai 16 Juni, 18 Juni, dan 21 Juni 2020 lalu, perbaikan tersebut dilakukan pada senin, 20 Juli 2020 lalu yang bersumber dari dana tanggap darurat.

Baca juga: Ketua DPK – KNPI Lhoksukon : DPRK Aceh Utara Kurang Kajian tentang pemindahan Kantor

Bacaan Lainnya



Geuchik Desa Dayah LT, Ridwan kepada tim kliksumut.com dilokasi mengatakan ada empat titik tanggul jebol yang harus diperbaiki. Namun karena dana yang terbatas maka masyarakat hanya memperbaiki satu titik saja.

“Kita hanya memperbaiki satu titik saja karena dana tidak mencukupi. Ini pun kita gunakan dana hasil sumbangan warga (meuripe-ripe). Sebenarnya ada empat titik sepanjang 1 km sudah rusak parah. Tapi kami tidak sanggup mengerjakan sendiri,” kata Ridwan kepada media ini.

Lebih lanjut Ridwan mengatakan, tanggul tersebut rusak saat banjir pertama di kecamatan Lhoksukon sekitar bulan September 2020 dan sudah diperbaiki secara tanggap darurat oleh pemerintah.

Baca juga::Dinas PK Aceh Utara Resmi Tempati Bekas Gedung Pengadilan di Lhoksukon



Namun, pada banjir besar bulan Desember tahun lalu, tanggul jebol lagi bahkan kondisinya lebih parah dari semula dan pemerintah sampai hari ini belum memperbaiki.

Atas inisiatif warga, maka saat ini perbaikan dilakukan secara mandiri untuk menghindari banjir.

Pos terkait