Sumut Tekan BOR Hingga 8% dan Tingkatkan Kesembuhan dalam Seminggu

Sumut Tekan BOR Hingga 8% dan Tingkatkan Kesembuhan dalam Seminggu
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengikuti rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan penanganan Covid-19 bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto secara virtual di kediamannya, Sabtu (21/8/2021).

DELISERDANG | kliksumut.com Sumatera Utara (Sumut) berhasil menekan keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) hingga 8% dalam seminggu. Serta meningkatkan angka kesembuhan dalam seminggu.

Hal itu terwujud atas kerja sama dan kolaborasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, Forkopimda Sumut, serta Pemerintah Kabupaten/Kota se-Sumut. Terutama dalam hal penanganan pasien Covid-19, termasuk penyediaan tempat isolasi terpusat.

“Hingga 20 Agustus 2021, BOR di Sumut mencapai 54 %, atau turun 8% dari minggu sebelumnya, ini bisa dicapai karena peran dari Forkopimda Sumut, dan pemerintah kabupaten dan kota yang sama sama berupaya menangani Covid-19 ini,” ujar Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, usai mengikuti rapat evaluasi PPKM dan penanganan Covid-19, secara virtual di kediamannya, Sabtu (21/8).

BACA JUGA: Tekan Kasus Covid-19, Pemprov Sumut Fokus Prokes, 3T dan Vaksinasi

Dijelaskannya, saat ini Sumut memiliki 7 tempat isolasi terpusat dengan kapasitas 1.345 tempat tidur. Dengan rincian Gedung P4TK Medan 240 tempat tidur, Hotel Soechi Medan 124 tempat tidur, Asrama Haji Medan 324 tempat tidur.

Selanjutnya, Kodam I/Bukit Barisan (khusus personel TNI) 40 tempat tidur, Polda Sumut (khusus personel Polri) 84 tempat tidur, Pematangeiantar 48 tempat tidur, dan Kapal PELNI di Belawan 485 tempat tidur. Selain itu terdapat 199 rumah sakit di Sumut yang memiliki total 24.614 tempat tidur.

Selain itu, dalam sepekan terkahir, tingkat kesembuhan pasien meningkat 3,37%. Recovery rate Sumut kini sebesar 88,58%. Sementara itu, mortality rate Sumut 2,36%, lebih rendah dari pada nasional yang sebesar 3,14%.

Pos terkait