REPORTER: Dahyati
EDITOR: Wali
KLIKSUMUT.COM | ACEH SELATAN – Salah seorang warga Gampong Labuhan Tarok, Kecamatan Meukek, Herlina Zamzami (40) istri dari Ihsan (43) mengharapkan bantuan rumah dari Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan.
Pasalnya, selama ini ia tidak pernah mendapatkan perhatian dari pemerintah, meskipun dia tinggal dirumah yang tidak layak huni yang penuh dengan kehancuran, baik atap maupun dinding.
BACA JUGA: 25 Tahun Tragedi Berdarah Simpang KKA Aceh: Para Korban Tagih Janji Jokowi
Herlina Zamzami saat dikonfirmasi langsung oleh wartawan, ia menyebut bahwa selama ini dirinya bersama keluarga hanya menumpang dirumah orang tua dan itu sudah berjalan selama satu tahun karena rumah yang ia miliki tidak bisa ditempati.
“Kalau kami tinggal dirumah kami, jika hujan kami kebasahan dan jika panas kami kepanasan, karena dinding dan atap rumah sudah rusak dan bocor, makanya kami sekeluarga menumpang dirumah orang tua sementara,” ungkapnya dengan rasa sedih.
Sementara ibu yang mempunyai seorang anak itu mengatakan, bahwa selama ini keluarganya sudah pernah menghubungi Kepala Desa setempat, hanya saja belum ada tanggapan, katanya.
Adapun suami dari ibu Herlina kesehariannya bekerja sebagai kuli batu, yang sekarang dalam keadaan sakit karena matanya terkena serpihan batu yang dipecah.
BACA JUGA: PSAWI Sumut Target Minimal 3 Emas Diajang PON Aceh-Sumut
“Saya tidak tau kemana lagi mengadu, suami saya hanya seorang kuli batu yang penghasilannya kecil, untuk makan sehari-hari saja tidak cukup, apa lagi untuk membangun rumah, jadi saya berharap sekali pemerintah mau memperhatikan saya,” ucapnya.
Kemudian Camat Meukek Tahta Amrullah, Senin (6/5/2024) mengatakan, terkait tentang keberadaan rumah layak huni yang berada di Gampong Labuhan Tarok. “kita akan coba bekoodinasi langsung nantinya dengan Keuchik setempat dan juga dengan pihak Baitulmal Aceh Selatan,” pungkasnya. (KSC)
