Semakin Melonjak Kasus Virus Corona, DPR Akan Rapat Dengan Pemerintah

Wakil Ketua
Wakil Ketua DPR Sufmi Dacso Ahmad (ist)
Wakil Ketua
Wakil Ketua DPR Sufmi Dacso Ahmad (ist)

JAKARTA | kliksumut.com – Semakin melonjaknya kasus positif virus corona di Tanah Air, DPR RI melalui Komisi II akan menjalankan fungsi pengawasannya dalam masa sidang berikutnya pada pertengahan Agustus mendatang dan akan melakukan rapat dengan pemeritah.

Bahkan DPR juga akan melihat bagaimana implementasi dan kinerja dari Komite Penanganan Virus Corona yang baru saja dibentuk Presiden Joko Widodo.

Bacaan Lainnya

“Dengan kasus corona yang semakin meningkat tentunya sebagai lembaga tinggi yang juga punya fungsi pengawasan bukan tidak mungkin dalam masa sidang nanti kami akan mengadakan rapat dengan pemerintah untuk membahas hal ini,” sebut Wakil Ketua DPR Sufmi Dacso Ahmad kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (27/7/2020) dilansir dari okezone.com.

Baca juga : Ini Sebelas Nama Anggota DPRD Sumut Yang Ditahan KPK

Terlebih, Dasco melanjutkan, Presiden baru saja membentuk Komite Penanganan Virus Corona dan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang menggantikan Gugus Tugas Covid-19. Untuk itu, DPR tentu akan melihat sejauh mana implementasi dan kinerja dari Komite Penanganan Virus Corona itu yang tujuannya melakukan pemulihan ekonomi nasional.

“Namun kami masih ingin melihat nanti bagaimana implementasinya di lapangan baik implementasi terhadap aturan tersebut maupun kerja-kerja dari komite Penanganan Virus Corona,” terangnya.

Terkait vaksin Virus Corona, menurut Koordinator Satgas Lawan Virus Corona DPR ini, segala macam cara untuk menemukan vaksin harus dilakukan, termasuk uji klinis vaksin asal Tiongkok di Indonesia.

Yang mana, diketahui bahwa uji klinis itu merupakan uji klinis ketiga setelah dilakukan uji pertama dan kedua di China. Uji klinis vaksin asal Tiongkok itu juga dilakukan di beberapa negara lain selain Indonesia untuk memnastikan kecocokan vaksin tersebut dengan penggunanya.

“Uji klinis ini dilakukan di banyak negara untuk memastikan apakah vaksin ini cocok dengan karakteristik manusia di negara tersebut dan virus di negara tersebut yang katanya karaketrisik virusnya bisa berbeda,” papar Dasco.

Baca juga : 9 Desember 2020 Disepakati Pilkada Serentak Oleh Mendagri, DPR RI dan Penyelenggara Pemilu

Selain itu, dia menambahkan, anak bangsa yang kompeten juga sedang melakukan uji coba vaksin buatan sendiri. Nanti akan dilihat mana vaksin yang bisa berhasil lebih cepat maka, vaksin itu yang akan digunakan untuk menanggulangi pandemi yang tidak tahu kapan berakhirnya.

“Tapi, kami mendapatkan informasi secara global bahwa lebih banyak sudah kemajuan dalam proses dalam pembuatan vaksin di Indonesia,” pungkasnya.

Pos terkait