PTPP Kantongi Kontrak Baru 15,78 Triliun Hingga Agustus 2022

PTPP Kantongi Kontrak Baru 15,78 Triliun Hingga Agustus 2022
Direktur Utama PTPP, Novel Arsyad.

Selain itu proyek pembangunan Pertamedika Sanur Bali sebesar Rp621 miliar,  RS Dharmais sebesar Rp427 miliar, WUR Pertamina Hulu Rokan sebesar Rp421 miliar, pekerjaan pembangunan Simpang Susun Jalan Tol Serang-Panimbang sebesar Rp341 miliar, proyek Landmark BSI Aceh sebesar Rp296 miliar.

Kemudian pekerjaan interior gedung Kejaksaan Agung RI sebesar Rp286 miliar, pekerjan pembangunan Gardu Induk & Underline Freeport sebesar Rp255 miliar, proyek Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta sebesar Rp207 miliar, Anak Usaha sebesar Rp4,04 triliun, dan sebagainya.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: BEI Apresiasi Pasar Modal dan Perguruan Tinggi

Sampai dengan Agustus 2022, kontrak baru dari BUMN mendominasi perolehan kontrak baru PTPP dengan kontribusi sebesar 65%, disusul oleh Pemerintah sebesar 30% dan Swasta sebesar 5% dari total perolehan kontrak baru.

Sedangkan, perolehan kontrak baru berdasarkan lini bisnis, yaitu: Konstruksi sebesar 64% (Jalan & Jembatan sebesar 24%, Gedung sebesar 27%), EPC sebesar 8%, dan Anak Perusahaan sebesar 28%. (swisma)

Pos terkait