Polres Sergai Usut Dugaan Penembakan Pelajar Saat Tawuran di Sei Rampah

Polres Sergai Usut Dugaan Penembakan Pelajar Saat Tawuran di Sei Rampah
Korban berinisial MAA (13) mengalami luka tembak yang menyebabkan kematian.(kliksumut.com/Budi Lubis)

REPORTER: Budi Lubis
EDITOR: Wali

KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Polres Serdang Bedagai (Sergai) bersama Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sumatera Utara sedang menyelidiki insiden dugaan penembakan yang mengakibatkan seorang remaja tewas di tempat. Peristiwa ini terjadi di Jalan Lintas Sumatera, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, pada Minggu, 1 September 2024, sekitar pukul 04.30 WIB.

Kapolres Sergai, AKBP Jhon Sitepu, mengungkapkan bahwa korban berinisial MAA (13) mengalami luka tembak yang menyebabkan kematian. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber di sekitar lokasi kejadian, korban bersama rekannya mendatangi Hotel Deli Indah dengan mengendarai sepeda motor sambil membawa senjata tajam. Sesaat setelah tiba, terdengar letusan senjata api. Korban kemudian bergerak menuju Jalan Perbaungan, namun di lokasi tersebut kembali terdengar suara tembakan yang mengenai korban hingga akhirnya meninggal dunia.

BACA JUGA: Polres Sergai Berhasil Bongkar Jaringan Narkoba Internasional, Sita 13 Kilogram Sabu-Sabu

Investigasi Mendalam untuk Ungkap Pelaku Penembakan

Kapolres Sergai menyatakan, tim investigasi yang terdiri dari personel Polres Sergai dan Jatanras Dit Reskrimum Polda Sumut sedang bekerja keras untuk mengungkap siapa pelaku penembakan tersebut. “Kami telah menemukan luka tembak di bagian punggung dan dada kanan korban,” jelas AKBP Jhon Sitepu.

Pihak kepolisian menduga insiden ini terkait dengan aksi tawuran yang melibatkan pelajar. “Ada dugaan kuat bahwa korban merupakan salah satu pelajar yang terlibat dalam aksi tawuran,” ujarnya sambil mengimbau masyarakat agar tidak berspekulasi lebih jauh mengenai peristiwa tragis ini.

Barang Bukti Ditemukan di Lokasi Kejadian

Di tempat kejadian perkara (TKP), polisi telah mengamankan beberapa barang bukti penting yang diharapkan dapat membantu proses penyelidikan. “Kami mengamankan satu unit sepeda motor, dua selongsong peluru, dan sebuah handphone dari lokasi kejadian,” tutur Kapolres.

Polisi juga memastikan bahwa mereka akan terus melakukan penyelidikan hingga kasus ini terungkap secara terang benderang. “Kami menjamin keamanan tetap kondusif dan memastikan seluruh proses investigasi dilakukan secara transparan. Apapun hasil penyelidikan nantinya akan kami sampaikan kepada publik,” tutup AKBP Jhon Sitepu.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Polres Sergai Bekuk Pelaku Curanmor

Menghimbau Masyarakat untuk Tetap Tenang

Menyusul insiden ini, pihak kepolisian meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang belum terbukti kebenarannya. “Kami memahami kekhawatiran masyarakat, namun kami meminta untuk tidak membuat spekulasi atau menyebarkan informasi yang belum jelas,” tambahnya.

Kasus penembakan ini telah menambah daftar panjang insiden kekerasan yang melibatkan pelajar. Kepolisian berharap semua pihak, termasuk orang tua dan pihak sekolah, dapat meningkatkan pengawasan dan pembinaan kepada remaja agar peristiwa serupa tidak terulang kembali.

Polres Sergai bersama Dit Reskrimum Polda Sumut berkomitmen untuk segera mengungkap pelaku di balik penembakan ini dan memastikan keadilan ditegakkan bagi korban. Penyelidikan lebih lanjut terus dilakukan untuk mendapatkan titik terang atas kasus yang mengejutkan ini. (KSC)

Pos terkait