SEI RAMPAH | kliksumut.com – Walau proses percepatan penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) terus dilakukan secara maksimal, namun sebaran pandemi masih menujukkan tren yang cukup mengkhawatirkan.
Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Satuan Tugas (Jubir Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sergai Drs. H. Akmal, AP, M.Si, saat ditemui di ruang kerjanya di Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sergai, Senin (22/02/2021).
Baca juga: Pjs Bupati Sergai Hadiri Ground Breaking Pembangunan Gedung PN Sei Rampah
“Kurun waktu 11 hari saja yaitu mulai 11 sampai 21 Februari, ada 33 warga Sergai yang dikonfirmasi terpapar Covid-19. Itu belum termasuk 2 warga kita lainnya yang dikabarkan meninggal dunia dalam kondisi positif Covid-19,” buka Akmal.
Dalam rinciannya, Jubir Satgas menyampaikan jika dalam rentang 11-21 Februari, angka kasus konfirmasi Covid-19 tertinggi terjadi pada tanggal 13 dan 17 Februari di mana ada masing-masing 7 warga terpapar Covid-19 pada saat itu. Sedangkan untuk asal domisili, dirinya menyebut kalau paling banyak berasal dari Kecamatan Perbaungan yaitu sebanyak 7 orang.
Baca juga: Pjs Bupati Sergai Hadiri Ground Breaking Pembangunan Gedung PN Sei Rampah
Kemudian disusul dari Kecamatan Sei Bamban dan Sei Rampah sebanyak 4 orang, 3 orang dari Kecamatan Silinda, masing-masing 2 warga dari Dolok Merawan, Teluk Mengkudu, Tebing Tinggi, Dolok Masihul, Sipispis dan Tebing Syahbandar serta masing-masing 1 orang dari Kotarih dan Tanjung Beringin.