SIMALUNGUN | kliksumut.com – Peringatan Haul ke-14 Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Abdurrahman Rajagukguk QS, digelar di Pondok Persulukan Serambi Babussalam, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, Sabtu (26/8/2023), berjalan sukses.
Acara dengan mengangkat tema “Peran Ulama dan Tokoh Agama Membangun Harmoni Keakraban Sosial dan Melawan Politik Polarisasi” yang dirangkai dengan dialog kebangsaan dan tepung tawar jamaah umroh gratis dari Dr H Novri Ompusunggu SH MH serta penyantunan anak yatim, kaum duafa dan anak pengajian.
BACA JUGA: Tuan Guru Batak : Cegah Covid-19, Idul Fitri Jangan Pulang Kampung
Pimpinan Pondok Persulukan Serambi Babussalam, Tuan Guru Syekh Ahmad Sabban El Rahmaniy Rajagukguk, mengatakan bahwa peringatan Haul tersebut merupakan salah satu program rutinitas tahunan pondok persulukan untuk mengenang sosok Tuan Guru Batak yang di teladani semangat religinya dan pengabdiannya dalam mengamalkan ilmu-ilmu zikrulloh, mengamalkan agama sekaligus keteladanannya dalam menyemaikan kerukunan di Kabupaten Simalungun.
“Kita setiap tahun mengadakan haul Tuan Guru Batak Syekh Abdurrahman Rajagukguk,” kata Syekh Ahmad Sabban Rajagukguk putra dari Syekh Abdurrahman Rajagukguk atau yang sering disebut Tuan Guru Batak.
Pada kesempatan itu juga, TGB Syekh Ahmad Sabban Rajagukguk, mengatakan bahwa pemberangkatan enam warga yang akan mengikuti ibadah umroh itu merupakan gagasan oleh Haji Novri Ompusunggu.
“Ini merupakan kepedulian Haji Novri Ompusunggu. Bukan hanya memberangkatkan, tapi beliau juga memberikan uang saku kepada yang mengikuti umroh,” kata Tuan Guru Batak ini.
Selain itu kata dia, beliau turut serta menyantuni anak-anak yatim, kaum duafa dan anak pengajian seratus orang pada acara peringatan Haul ke-14.
Dikatakan dia, beliau (Haji) sebenarnya berharap hadir pada peringatan Haul ke-14 Serambi Babussalam yang kita laksanakan hari ini, namun karena ada sesuatu tugas yang penting, sehingga Haji Novri tidak dapat hadir.
Menurutnya, kedermawanan beliau ini (Haji Novri) sangat perlu dan harus kita doakan.” Bukan hanya membantu anak-anak yatim dan memberangkatkan warga umroh, tapi beliau disini juga ikut memberikan perhatian membangun gedung bagian belakang Serambi Babussalam yang diberi nama Gedung Haji Novri Aritonang,” sebutnya.
BACA JUGA: Basecamp UMKM Rumah Aspirasi Sahabat Novri Ompusunggu Diresmikan Tuan Guru Batak di Siantar
Lanjut TGB menerangkan, ada satu yang diingatnya, bahwasanya beliau ini pernah mengalami sakit parah (pembuluh darah pecah) dan diantara seribu orang menjalani operasi di Singapura, hanya satu yang selamat (Haji Novri). Mungkin karena itulah dia menyakini itu pertolongan Allah.
“Kepedulian beliau dan tidak ada unsur yang lain dan semoga kita bisa maklum dan tetap mendoakan Pak Novri, tetap sehat-sehat menjalankan tugasnya,” pungkasnya.
Turut hadir pada acara tersebut, Wakil Bupati Simalungun Jonny Waldi, Kapolres Simalungun AKBP Ronald Sipayung, Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno dan tamu undangan lainnya. (Ando)
