Pemko Medan: Semoga Ruangan Labratorium PCR Bayangkara Bisa Tingkatkan Kesehatan

MEDAN | kliksumut.com – Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi diwakili Kadis Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi menghadiri peresmian Laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR) Rumah Sakit Bhayangkara TK II Medan Jalan KH Wahid Hasyim Medan, Jumat (22/1). Kehadiran laboratorium tersebut diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan, terutama dalam penanganan Covid-19 di Sumut.

Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin yang meresmikan Laboratorium PCR tersebut. Peresmian ditandai dengan penandantangan prasasti sekaligus pengguntingan pita. Setelah itu Kapolda mengecek laboratorium berukuran 6 x 9 meter yang terdiri dari 3 ruangan tersebut. Setiap harinya, laboratorium mampu melakukan tiga kali running process dan setiap running-nya mampu memeriksa 94 sampel, sehingga dalam sehari mampu memproses 284 sampel.

Baca juga: Pemko Medan Empat Kali Mangkir, Mediasi Gugatan Status Lapangan Merdeka Gagal

Usai peresmian Laboratorium PCR, Edwin mengatakan, Pemko Medan sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas diresmikannya laboratorium tersebut. Kehadiran Laboratorium PCR Rumah Sakit Bhayangkara TK II Medan itu menambah unit pemeriksaan laboratorium PCR di Kota Medan. “Sebelumnya laboratorium pemeriksaan PCR di Kota Medan ada 16 unit, kini bertambah menjadi 17 unit,” kata Edwin.

Dengan pertambahan Laboratorium PCR, jelas Edwin, tentunya sangat membantu dalam memenuhi target pemeriksaan sampel Covid-19, sehingga semakin mempercepat dan memperbanyak cakupan pemeriksaan sampel. Dengan begitu, imbuhnya, semakin mempermudah penegaan diagnosa sekaligus mempercepat pelayanan.

“Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih atas diresmikannya Laboratorium PCR ini. Semoga dengan bertambahnya Laboratorium PCR, Kota Medan yang kita cintai bersama ini akan semakin bertambah kesiapan dan kemampuannya dalam memeriksa sampel, guna menambah kualitas pelayanan sehingga benar-benar mampu menekan angka penyebaran Covid-19 yang tengah gencar dilakukan,” harapnya.

Sebelumnya, Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin mengungkapkan, biaya yang telah digunakan pemerintah untuk menangani Covid-19 sangat besar sekali. Karenanya, Kapolda mengajak seluruh masyarakat di Sumut untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam menangani Covid-19. Dia mengimbau, agar semua menjadi agen perubahan di tempat masing-masing.

“Semua harus menjadi agen perubahan, begitu juga mulai tingkat Polsek, Polres dan Polda. Begitu juga dengan teman-teman yang ada di instansi samping lainnya, tidak mungkin hanya TNI dan Polri, kita harus bersama-sama mengatasi dan menanggulangi persebaran Covid-19. Terlebih sekarang, ada ditemukan 8 varian persebarannya luar biasa cepat dan sudah ada di 5 kota besar yakni Jakarta, Depok, Bandung , Jogyakarta dan Surabaya,” ungkap Kapolda.

Pos terkait