KARO| kliksumut.com – Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH memberikan spirit dukungan moril dan solusi kepada para pedagang, pasca kebakaran pusat pasar pajak tradisional Berastagi yang terjadi dini hari pagi, Selasa (17/11/2020) pukul 01.30 WIB, yang menyebabkan 535 kios/balai dan 8 ruko milik warga setempat ludes dilalap sijago merah.
“Atas kejadian ini, kami Pemkab karo bersama Forkopimda, sungguh terkejut atas bencana kebakaran yang dirasakan oleh para pedagang, namun bukan berarti kita harus larut dalam kesedihan dan terus galau, mari kita berdoa agar semua peristiwa ini indah pada waktunya,” Kata Bupati karo Terkelin Brahmana, SH, MH, saat memberikan penghiburan dan edukasi, didampingi, Waka polres Tanah karo Kompol Hasian, Kasdim 0205 /TK Mayor Inf D. Marpaung, anggota DPRD Karo Pujiati, Herti delima beru Purba dan Jun Arif Bangun, Kepala bapeda Ir Nasib Sianturi, kadis koperindag Edison Karo Karo, kadi perkim Paksa Tarigan, kadis PUPR Edward Pontianus Sinulingga,selasa (17/11) pukul 12.30 Wib.
“Meskipun begitu, saya mengajak para pedagang agar tetap sabar dan tabah, disamping itu kami pihak pemkab karo bersama DPRD Karo, TNI /polisi dan dinas OPD terkait, akan berusaha secepat mungkin mencari jalan keluar, supaya pekerjaan jualan yang selama ini tidak begitu lama terhenti. Hal ini juga akan menyebabkan penghasilan ekonomi yang berdampak kepada biaya kebutuhan keluarga dan keperluan anak anak sekolah,” jelasnya.
Hujan Deras, Jalan di Kabanjahe Berastagi Banjir
Lantaran itu, Bupati Karo juga sudah intruksikan kepada dinas perdagangan agar segera bangun Posko, guna menampung aspirasi dan keluhan maupun pendataan ulang apa saja yang harus dirembukkan kedepan, sambil menunggu pemerintah akan membangun kembali pusat pasar yang terbakar.
“Pun begitu, pihak polres Tanah Karo telah memasang police line dalam rangka melakukan penyelidikan guna mengumpulkan fakta dan data, sehingga apa penyebab kebakaran dapat di identifikasi. untuk itu mari kita serahkan tugas ini kepada pihak yang berwenang,” tandas Terkelin.
Dalam mengatasi sementara, pihak Pemkab Karo akan memberikan solusi dan opsi, agar para pedagang dapat berjualan kembali untuk sementara, yaitu akan kita bangun TPS (tempat penampungan sementara) di badan jalan dekat eks lokasi terbakar, dan opsi kedua akan berdayakan lokasi di gang Merek Berastagi eks pasar lama.
Tingkat Akupansi Hunian Hotel Di Berastagi Mulai Diserbu Wisatawan
Hal senada dikemukakan oleh Anggota DPRD Karo Pujiati, Herti delima br Purba dan Jun Arif menyatakan pihaknya mendukung kebijakan yang diterobos oleh Pemda Karo dalam pembangunan tempat penampungan sementara, di dekat lokasi kebakaran hal antisipasi para pedagang tidak menganggur terlalu lama yang hampir rata para pedagang mengandalkan mata pencarian dari berjualan.
“Untuk itu kami DPRD Karo, telah sepakat mendukung eksekutif dalam pembangunan kios yang baru, masalah anggaran kami siap membantu dan mendukung supaya cepat terbangun agar para pedagang kembali aktif berjualan,” Katanya.
Menyahuti hal tersebut, Perwakilan para pedagang dalam kunjungan bupati dan rombongan, meminta agar solusi opsi pertama pembangunan TPS (tempat pembanguna sementara ) dilokasi eks kebakaran dengan pemanfaatan badan jalan.
“Kami para pedagang setuju, namun untuk opsi kedua di Pajak (pasar) lama, sementara kami belum sepakat. Hal ini masih akan dirembukkan,” ucapnya.
Serka Suseno Anggota Satgas TMMD Ingatkan Bahaya Pemutih Beras
Sementara itu anggota DPRD Karo Herty Delima Br Purba mengatakan bahwa sangat sedih dan prihatin atas musibah yang datang menimpa masyarakat dan pedagang.
“Untuk itu kami anggota DPRD Karo akan bekerja cepat membuat solusi agar para pedagang dapat kembali beraktifitas karena saya juga adalah pedagang, semoga pemerintah Karo cepat dapat memberikan solusi kepada pedagang dan masyarakat,” ungkapnya. (Her)
