BATU BARA | kliksumut.com – Lagi – lagi berawal di pakter tuak yang kerap terjadi tindakan kekerasan, kali ini dua warga yang berprofesi sebagai nelayan dianiaya sekelompok orang, di sebuah warung/pakter tuak milik Bapak BJ Manurung, di Dusun Pangkal Titi Desa Sei Buah Keras Kec. Medang Deras Kab. Batu Bara, Kamis, ( 23/1) pukul 20.30 WIB.
Bambang alias Bambang (21) dan rekannya M. Yunus alias Unus (19) keduanya merupakan warga Jl. Cendrawasih Lk. V Kel. Pangkalan Dodek Kecamatan Medang Deras, Batu Bara.
Akibat penganiayaan tersebut kedua korban babak belur, Bambang mengalami luka dibagian pinggang, sedangkan M.Yunus mengalami luka bagian bibir atas sehinggah kedua korban harus dirawat di Puskesmas Pagurawan
Baca juga : Gelar Razia Rutin Polres Batu Bara Amankan 50 Gram Sabu dan 4 Pekerja Karaoke
Kapolsek Medang Deras AKP Jhoni Andries Siregar saat dikonfirmasi, Jum’at , (24/1/2020) siang menjelaskan, penganiayaan terjadi berawal ketika korban Bambang bersama rekan -rekannya datang dan duduk di sekitar 11 orang yang lagi minum tuak di warung milik B.J. Manurung.
Lagi asik menenggak tuak tiba – tiba korban didatangi oleh 2 orang yang tidak diketahui identitasnya sambil mengatakan, salah seorang dari korban pernah melakukan pemukulan terhadap dirinya dan langsung memukul teman korban bernama Aldi. Melihat temannya dianiaya sehinggah terjadi perkelahian yang mengakibatkan Bambang mengalami luka dibagian punggung dan M. Yunus mengalami luka pada bagian bibir atas .
Baca juga : Kapolres Batu Bara dan PJU Sambut Hangat Kunjungan Danlanal Tanjung Balai
”Korban Bambang alias Bambang, M.Yunus dan rekan – rekannya telah membuat Laporan Polisi di Polsek Medang Deras. Dan saat ini pihak muspika Kecamatan Medang Deras berada di lokasi untuk menenangkan kedua belah pihak dan mempercayakan permasalahan ini kepada polisi,” pungkas AKP Jhon Andries. (PPlk)
