MEDAN | kliksumut.com – Masih kurangnya kesadaran masyarakat terhadap penyakit Corona Virus Disease-19 (Covid-19). Hal ini terbukti masih banyak warga yang tak mematuhui Protokol Kesehatan (Prokes) melalui 3M yakni, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta bisa juga dengan Handsanitezer.
Hal ini dikatakan, Waldemar Sihombing mantan pemderita Covid-19 pada bulan Juni 2020. Saat memberikan penjelasan pada acara Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) No. 4 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan, yang dilaksanakan Hasyim SE Ketua DPRD Medan. Pada hari Minggu 20 Desember 2020 dikomplek Meher Palace Block C 2 Kelurahan Harjosari 1 Kecamatan Medan Amplas.
Camat Medan Amplas: Patuhi Prokes Mencegah Covid-19
Dikatakannya, saat dikatakan oleh dokter positif Covid-19 yang ada dalam pikiran adalah kapan nyawa saya diambil dan dikuburkan diSimalingkar. “Syukurlah masih ada para sahabat memberi semangat termasuk Ketua DPRD Medan yang terus memberi semangat agar tetap kuat,” ceritanya.
Diceritakannya, ketika kita menderita Covid-19 itu, sangat menyakitkan khususnya didaerah paru-paru dan napas terasa sesak. “Jadi, kalau ada orang atau warga yang tak percaya Covid-19. Mari saya tunjukkan kerumah sakit, supaya faham akan Covid-19,” terangnya.
Hasyim SE dan TRH All Out Menangkan Bobby-Aulia
Diharapkannya, kepada warga masyarakat agar terus menjaga kesehatan dan mematuhui Protokol Kesehatan dengan menggunakan Masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan air mengalir memakai sabun atau Hand Sanitezer.
Tampak Hadir pada acara tersebut, Hasyim SE Ketua DPRD Medan, Nurmala Mewakili Dinas Kesehatan Kota Medan. Edy Mulia Matondang Camat Medan Amplas. Robbi Ketua Generasi Muda FKPP Sumut, Ismail Tokoh Masyarakat, M. Akhir Sekretaris STM Komplek Meher Palace dan warga Komplek serta warga sekitar. (Alian)
