Jelang HUT ke-79 RI, PGN Pastikan Gas Bumi Mengalir ke IKN

Jelang HUT ke-79 RI, PGN Pastikan Gas Bumi Mengalir ke IKN
PGN pastikan gas bumi siap mengalir dan digunakan di IKN  jelang HUT ke  79 RI.(teks foto: kliksumut.com/ist)

REPORTER: Swisma
EDITOR: Wali

KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Menyambut Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia yang akan diperingati pada 17 Agustus mendatang di Ibu Kota Nusantara (IKN), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), sebagai Subholding Gas Pertamina, memastikan pasokan gas bumi telah mengalir dan siap digunakan. PGN menyediakan gas bumi di IKN melalui layanan beyond pipeline menggunakan Compressed Natural Gas (CNG), yang diangkut melalui Gaslink Cylinder.

Pada tahap awal, CNG diangkut menggunakan tabung cylinder atau dikenal dengan Gaslink Cylinder, yang terdiri dari dua jenis kapasitas yaitu 24 m³ per tabung dan 4 m³ per tabung (mini Gaslink Cylinder). Pada Minggu (11/08/2024), sebanyak 12 unit Gaslink Cylinder telah dipasang di 8 kavling Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) 105, yang secara bertahap telah mulai mengalirkan gas perdana.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: PGN Dukung Pemerintah Kembangkan Jargas Rumah Tangga Untuk Pengendalian Subsidi

Selain RTJM, Gaslink Cylinder juga telah terpasang di berbagai lokasi penting di IKN, termasuk Istana Negara, Istana Garuda, Kantor Sekretariat Presiden, ASN 4 Tower B dan C, ASN 1 Tower B dan Tower C, rusun BIN, rusun POLRI, Paspampres Tower, Beranda Nusantara, dan Hotel Nusantara yang merupakan pelanggan komersial milik swasta. Hingga saat ini, total Gaslink Cylinder yang terpasang di IKN mencapai 34 unit, yang siap melayani kebutuhan gas bumi di kawasan tersebut.

Dalam rangka mendukung distribusi gas bumi di IKN, PGN juga membangun pipa gas bumi sepanjang 61,1 Km di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Sub WP 1A. Pasokan gas saat ini didatangkan dari Balikpapan, Kalimantan Timur, melalui intermoda transportasi gas bumi. Penyediaan gas bumi di IKN ini merupakan bagian dari komitmen PGN sebagai pelaksana penugasan dari Pertamina oleh pemerintah, dalam menyediakan infrastruktur gas bumi yang handal dan berkelanjutan.

Penyediaan gas bumi ini juga sejalan dengan rencana pemerintah untuk membangun kawasan industri hijau di IKN. Dengan emisi yang lebih rendah dibandingkan energi fosil lainnya, gas bumi menjadi pilihan utama sebagai energi bersih dan ramah lingkungan.

Sekretaris Perusahaan PGN, Fajriyah Usman, menyatakan bahwa PGN berkomitmen untuk menjalankan amanat dari pemerintah dalam menyediakan energi bersih di IKN. “Saat ini, PGN berupaya optimal agar layanan gas bumi bisa beroperasi dengan aman guna mendukung kesiapan infrastruktur untuk peringatan HUT RI di IKN,” ujar Fajriyah, Senin (12/8/2024).

Fajriyah juga menambahkan bahwa PGN terus mengupayakan agar pembangunan infrastruktur gas bumi di IKN dapat berjalan sesuai dengan target. Jaringan gas di IKN juga disiapkan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan rumah tangga, yang diproyeksikan sebanyak 9.996 Sambungan Rumah (SR).

BACA JUGA: PGN Tingkatkan Pemanfaatan Gas Hingga 70 BBTUD di Jawa Tengah

PGN senantiasa berkolaborasi dengan Otorita IKN dan berbagai pemangku kepentingan lainnya untuk memastikan penyediaan gas bumi di IKN dapat memberikan manfaat positif dan sejalan dengan cita-cita Indonesia menuju Net Zero Emission pada 2060. Dengan gas bumi, konsumen akan mendapatkan layanan energi yang praktis, handal, aman, dan ramah lingkungan. “Gas bumi dipercaya sebagai energi transisi yang lebih bersih dan ramah lingkungan, karena emisi CO2 yang dihasilkan lebih rendah dibandingkan dengan energi fosil lainnya,” tambahnya.

Lebih lanjut, Fajriyah menjelaskan bahwa gas bumi yang berasal dari dalam negeri juga turut menghemat devisa negara dengan mengurangi kebutuhan impor energi. “Selain itu, gas bumi berasal dari dalam negeri, sehingga menghemat devisa negara untuk kebutuhan impor energi,” pungkas Fajriyah. (KSC)

Pos terkait