REPORTER: Dody Ariandi
EDITOR: Wali
KLIKSUMUT.COM | LANGKAT – Dalam upaya menjaga keberlanjutan sumber daya laut dan melindungi ekosistem pesisir, Energi Mega Persada (EMP) Gebang bersama berbagai stakeholder menggelar penanaman 1.500 bibit mangrove di pesisir pantai pasir hitam Desa Kwala Gebang, Langkat, Jumat (25/10/2024) pukul 10.12 WIB. Aksi ini dilaksanakan di lima titik utama, meliputi Desa Kwala Serapuh, Kwala Langkat, Bubun, dan Tapak Kuda, sebagai upaya gotong royong dalam menjaga lingkungan hijau di kawasan pesisir.
Dengan tema Mangrove Pemberi Kehidupan, kegiatan ini menjadi simbol pentingnya mangrove sebagai penyedia sumber makanan, tempat tinggal bagi makhluk hidup, serta pelindung alami pantai. “Mangrove adalah simbol kehidupan, memberi dan berbagi, sebagaimana yang kita lakukan hari ini,” ungkap Luffy, perwakilan dari EMP Gebang, menegaskan komitmen perusahaan terhadap kelestarian lingkungan.
BACA JUGA: Pasca Kapolda Tangkap Pembalak Mangrove, 38 Unit Dapur Arang Secara Lakukan Pembokaran
Danposal Kwala Serapuh, Letda Faisal Iqbal, turut mengapresiasi upaya EMP Gebang dalam aksi penanaman mangrove ini. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif EMP Gebang. Ini merupakan bukti nyata bahwa perusahaan ini peduli terhadap lingkungan dan masa depan generasi mendatang,” tutur Letda Faisal, berharap agar upaya pelestarian ini terus berlanjut.
Manfaat Ekologis Mangrove bagi Ekosistem Pesisir
Penanaman mangrove memiliki peran vital dalam menjaga ekosistem pesisir, di antaranya sebagai benteng alami yang melindungi pantai dari abrasi, gelombang besar, dan intrusi air laut. Mangrove juga berfungsi sebagai habitat bagi berbagai flora dan fauna pesisir serta berperan penting dalam menyerap karbon dioksida, yang membantu mitigasi perubahan iklim. Hal ini menjadikan mangrove sebagai salah satu ekosistem esensial dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan keanekaragaman hayati di wilayah pesisir.
Kegiatan penanaman mangrove ini juga didukung dengan pengangkutan bibit melalui kapal untuk ditanam di area seberang dermaga Desa Kwala Gebang, guna memastikan bibit tersebar merata di seluruh area target.
BACA JUGA: Pasca Kapolda Tangkap Pembalak Mangrove, 38 Unit Dapur Arang Secara Lakukan Pembokaran
Partisipasi Berbagai Pihak dalam Aksi Penanaman
Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Yakopi Asnawi bersama jajaran, Danposal Kwala Serapuh Letda Faisal Iqbal beserta tim, serta perwakilan LPHD dan Kadus 3 Aman mewakili Kepala Desa. Kolaborasi ini menjadi bukti kuat bahwa kerja sama lintas sektor dapat mendorong inisiatif lingkungan yang berdampak positif bagi masyarakat sekitar dan ekosistem pesisir secara luas.
Penanaman 1.500 bibit mangrove di pesisir pantai Langkat ini diharapkan mampu menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran masyarakat untuk menjaga ekosistem pesisir, sekaligus menunjukkan komitmen EMP Gebang dan para stakeholder terhadap keberlanjutan lingkungan. (KSC)
