MEDAN | kliksumut.com – Kota Medan mengirimkan 12 atlet cabang olahraga angkat berat untuk bertanding dalam 12 kategori berbeda diajang Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu), Nopember 2022 mendatang. Salah satu wakil kota Medan untuk cabang angkat berat di Porprovsu 2022, adalah Siti Fadhillah Siregar yang turun di kelas 63 kg putri.
Setiap atlet tentunya ingin menjadi yang terbaik dalam cabang olahraga yang digelutinya. Untuk menjadi yang terbaik, misi utama harus mampu untuk menorehkan prestasi. Prestadi yang diraih tentunya membuat catatan bagi diri atlet untuk terus berlatih dan berlatih untuk mengulangi kesuksesan yang diraih.
BACA JUGA: Diaspora Indonesia Adakan Upacara Tradisional di AS
Mencapai prestasi terbaik pastinya jadi incaran bagi seluruh atlet olahraga. Demikian pula dengan atlet yang akrab di sapa Dilla, lifter angkat berat putri binaan KONI Kota Medan saat ini sedang fokus di Gonzales Gym berlokasi di Jalan Gunung Krakatau No. 1B Kecamatan Medan Perjuangan di bawah binaan pelatih Riko Gonjales Sirait. Latihan yang dilakukan sebagai persiapan untuk membuktikan menjadi terbaik dalam ajang Porprovsu yang digelar tahun ini.
Nuansa latihan yang dijalani dan dirasakan siswi SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan sangat berbeda dari sebelumnya, diakui cewek yang dilahirkan di Padang Sidimpuan ini jauh berbeda dengan latihan biasa. Ia pun tak membantah sempat terkejut dengan intensitas latihan.
“Lelah dan terkejut juga, tapi itu semua tak mengapa demi prestasi di ajang Porprovsu dan sekaligus membuat tubuh sehat dan bugar,” ujar anak dari pasangan Ibnu Hajar Siregar dan Evi Indriyani ini di Medan, Minggu (22/5/2022)
Pembuktian atlet yang berdomisli di Jalan Tempuling Gang Ibu Medan ini, mencuat pada even Kejuaraan Nasional (Kejurnas) angkat berat di Lampung (INVITNAS) 2021. Pendoyan nasi goreng ini berhasil mempersembahkan medali emas bagi Kota Medan sehingga dia menjadi salah satu atlet andalan Kota Medan menuju Porprovsu untuk meraih tiket menuju PON XXI yang diadakan di Sumut-Aceh pada tahun 2024, mendatang.
“Ya mudah-mudahan saya mampu mempersembahkan medali emas bagi kontingen Medan dan lolos ke PON yang merupakan impian bagi saya untuk diwujudka,” tutur pemilik tinggi badan 152 cm dan berat badan 63 kg ini.
Cewek yang dilahirkan, 18 tahun lalu ini, menekuni cabor angkat berat sebagai atlet pendatang baru yang berambisi untuk mengangkat nama harum kota Medan, melalui bidang olahraga.
BACA JUGA: Rugun Menatap Laga Porprovsu
“Saya mengeluti cabor angkat berat sejak kelas 2 SMP, karena angkat berat merupakan olahraga menantang dan dapat meraih kesuksesan dalam setiap even yang dipertandingkan. Sebagai anak bangsa harus unjuk gigi untuk mengapai cita-cita menjadi atlet nasional,” terang peraih emas Kejurda Angkat Berat Sumut 2020 ini,
Saat ditanya target, anak sulung dari tiga bersaudara ini, tidak mau sesumbar. Dirinya berharap bisa tampil maksimal dan terbaik pada saat even berlangsung.
“Pastinya ingin meraih emas. Pada Porprovsu tahun 2019 meraih perak, untuk Porprovsu tahun ini harus ditingkatkan dengan raihan emas, ya targetnya harus bisa menjadi yang terbaiklah. Intinya, Saya bisa kembali memberikan prestasi terbaik bagi kontingen Kota Medan melalui cabor angkat berat ini,” tutup Dilla dengan optimis. (BNL)
