564 Lulusan Diwisuda, Unpab Siapkan Infrastruktur dan SDM Hadapi Revolusi 4.0

Masidi Laporkan Direktur PTPN II Ke Polda Sumut
wisuda ke 67 yang digelar tatap muka pada program Pascasarjana, Sarjana dan Diploma, di Selecta Convention Hall Medan

MEDAN | kliksumut.com Rektor Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) Dr. H Muhammad Isa Indrawan SE MM mengatakan, ada hikmah dari pandemi Covid-19 dan era new normal oleh pemerintah yaitu adanya beberapa program dari suatu percepatan yang ditimbulkan dari industri 4.0.

“Unpab sendiri telah persiapkan infrastruktur dan sumber daya manusia ( SDM) untuk berada dalam revolusi industri 4.0,” kata M Isa, Kamis (6/1/2022).

BACA JUGA: Melawan Petugas Saat Diputar Balik, Pelaku Seharusnya Mendapatkan Hukum Sosial

Menurut Isa, wisuda ke 67 yang digelar tatap muka pada program Pascasarjana, Sarjana dan Diploma, di Selecta Convention Hall Medan itu, dunia pendidikan melalui seluruh jenjang pendidikan diberlakukan pendidikan dalam jaringan atau daring.

Platform learning management system (LMS) katanya menjadi andalan dalam proses kegiatan belajar mengajar secara daring.

Aktivitas seperti ini, katanya merupakan implementasi dari konsep Edukasi 4.0. yang bertujuan untuk mempermudahkan interaksi antara siswa, mahasiswa dan pengajar untuk memilih prisensinya sendiri.

“Platform yang digunakan sangat bervariasi ini memudahkan siswa dan pengajar untuk memilih preferensinya sendiri,” katanya di hadapan 564 lulusan.

Rektor mengharapkan lulusan Unpab terus berkarya, memberikan manfaat dan kontribusi nyata untuk masyarakat, bangsa dan negara.

Pada wisuda yang digelar Rabu (5/1/2022) itu berbeda dari sebelumnya karena orang tua atau keluarga diperkenankan hadir mendampingi putra/putri terbaiknya, walau hanya 1 orang saja.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA:Melawan Petugas Saat Diputar Balik, Pelaku Seharusnya Mendapatkan Hukum Sosial

Disebutkan rektor, Unpab penuh semangat wujudkan program tersebut dengan tagline ‘Membangun Desa, Membangun Indonesia’.

“Karena kita mengetahui strategi besar dalam transformasi ekonomi desa, dalam mendukung program pemerintah untuk memulihkan perekonomian yaitu dimulai dari pembangunan ekonomi desa,” kata rektor.

Pelaksanaan wisuda tersebut tetap mematuhi protokol kesahatan, seperti mengenakan masker atau face shield, berjaga jarak, dan menjahui kerumunan.

Seluruh panitia yang terlibat dan wisudawan/ti diwajibkan menunjukkan sertifikat vaksin melalui aplikasi peduli lindungi.

Hadir pada wisuda itu Anggota Senat Unpab, perwakilan Yayasan Prof. Dr. H. Kadirun Yahya Hj. Sri Hayati SH, Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, SE, MM.

Hadir juga Ketua Kadin Sumatera Utara Ivan Iskandar Batubara, Ketua Kadin Kota Medan Arman Chandra, Rektor I Unpab Cahyo Pramono, SE, MM, Rektor II Hasrul Azwar Hasibuan, SE, MM, Rektor III Dr. Yasmirah Mandasari Saragih, SH, MH, Direktur Pascasarjana, Dekan dan Ketua Program Studi  se-Unpab.

Dikatakannya, Unpab telah menyelenggarakan beberapa kegiatan dalam membangun desa, yaitu MoU dengan desa-desa di Sumut dalam rangkaian penelitian dan pengabdian.

Kemudian melaksanakan program KKN ke desa-desa yang merupakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang telah ditetapkan pemerintah.

“Unpab merupakan salah satu pemenang program Wira Desa, yakni program pemerintah dalam pembangunan desa,” kata rektor.

Selain prosesi wisuda, acara juga turut dirangkai dengan penandatangan perjanjian kerja sama antara Pemko Medan dan Unpab alam rangka implementasi MBKM  di bidang pengembangan UMKM dan penelitian serta pengembangan (Litbang).

Penandatanga MoU dilakukan Walikota Bobby Nasution dan Rektor Unpab Muhammad Isa Indrawan.

Dengan kerja sama tersebut, Bobby Nasution berharap dapat membantu Pemko Medan membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

Selain itu, para mahasiswa juga berperan untuk memberikan saran, masukan dan pengawasan sehingga dapat diketahui apa yang masih kurang dan perlu dilakukan Pemko Medan.

“Di 2021, banyak tantangan yang dihadapi, termasuk penanganan Covid-19. Namun, Alhamdulillah, kerja sama yang kita lakukan semua mampu membawa angka kasus menjadi landai,” kata Bobby.

Bahkan, di 2021, pendapatan asli daerah (PAD) melebihi tahun 2019. Untuk tahun ini, anggaran belanja mencapai Rp6 triliun lebih.

“Ini adalah uang masyarakat Kota Medan, maka peruntukkannya perlu saran, masukan dan pengawasan agar tepat sasaran,” ungkapnya.

Pada  wisuda tersebut diisi tarian daerah dari unit kumpulan anak seni dan teater Universitas Pembangunan Panca Budi. Sajian ini bertajuk “Tarian Persembahan Dendang dari Hati Sumatera Utara”. (swisma)

Pos terkait