SIBOLGA | kliksumut.com – Wakil Ketua DPRD Kota Sibolga, Jamil Zebu Tumori akan tetap berupaya terus memperjuangkan hak-hak masyarakat Kota Sibolga. Ini disampaikannya di kegiatan Reses Pertama Pimpinan DPRD Kota Sibolga Dapil II Tahun Anggaran 2022, Senin (28/3/2022).
Jamil Zeb Tumori menyampaikan, saat ini masih ada juga masyarakat Kota Sibolga yang belum terlindungi hak-hak seperti BPJS Kesehatan, BPJS Tenaga Kerja dan Penerimaan Bantuan Sosial.
BACA JUGA: DPRD Sibolga Beri Apresiasi Ke Polresta Sibolga
“Untuk itulah Fraksi Golkar dan DPRD Kota Sibolga akan terus berupaya mendorong Pemerintah Kota Sibolga agar terus melakukan langkah-langkah percepatan perlindungan hak-hak masyarakat yang belum terpenuhi,” jelasnya.
Lanjut Waket DPRD Kota ini menyebutkan bagi warga Kota Sibolga yang belum terpenuhi bantuan jaminan sosial khusus dari kementrian Sosial, pihaknya langsung menghadirkan para pendamping agar lebih menyampaikan bagaimana masyarakat yang belum termasuk atau penerima bantuan sosial bisa tercover sebagai penerima bantuan sosial dari kementrian sosial tersebut.
“Para Pendamping dari kementerian sosial kita minta menjelaskan kepada masyarakat yang belum terdaftar agar bisa menjadi penerima bantuan sosial tersebut,” sebutnya.
Disamping itu, tegas Jamil Zeb Tumori bahwa DPRD Kota Sibolga bersama Pemerintah Kota Sibolga telah mengalokasikan anggaran untuk perlindungan tenaga kerja rentan di Kota Sibolga melalui BPJS Ketenagakerjaan, untuk itu diharapkan warga Kota Sibolga untuk lebih pro aktif mengajukan diri untuk mendapatkan program perlindungan tenaga kerja rentan di Kota Sibolga.
“DPRD Kota Sibolga dan Pemkot Sibolga sudah mengalokasikan anggaran untuk perlindungan tenaga kerja rentan warga kota Sibolga,” ujarnya.
BACA JUGA: Herman Soni Anggota DPRD Sibolga, Bantu Warga Baju Monza dan Paket Makanan
Sambungnya mengemukakan, bagi masyarakat sibolga yang berprofesi sebagai nelayan juga telah ajukan untuk ditampung dalam asuransi nelayan, jadi masyarakat nelayan warga kota sibolga tak perlu lagi khawatir.
“Asuransi itu sebagai jaminan bagi masyarakat nelayan kota sibolga dan asuransi itu sangat besar manfaatnya,” sebutnya sembari menjelaskan Pemkot Sibolga telah mengalokasikan anggaran 18 Milyar dan telah tertampung di APBD soal perlindungan kesehatan bagi masyarakat Kota Sibolga dengan mengandeng BPJS Kesehatan. (Ray)
