Viral! Terduga Begal Dihajar Massa di Jalan Denai, Medan, Polsek Medan Baru Turun Tangan

Viral! Terduga Begal Dihajar Massa di Jalan Denai, Medan, Polsek Medan Baru Turun Tangan
Salah satu terduga pelaku begal yang diamankan massa di Jalan Denai. (kliksumut.com/istimewa)

REPORTER: Jhonson Siahaan
EDITOR: Wali

KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Sebuah video viral memperlihatkan dua pria yang diduga begal dihajar massa di Jalan Denai, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan. Kejadian ini terjadi pada Minggu (6/10/2024) dan dengan cepat menyebar di media sosial, memicu berbagai reaksi dari netizen.

Dalam video yang tersebar luas, terlihat kedua pria tersebut menjadi sasaran amukan massa. Mereka diduga mencoba mencuri sepeda motor milik warga setempat. Aksi pencurian tersebut sontak diketahui warga, yang segera berteriak dan menarik perhatian massa di sekitar lokasi.

BACA JUGA: Viral Begal Baru Beraksi Diamankan Masyarakat, Polsek Delitua Tak Berikan Komentar

Tanpa menunggu lama, warga sekitar dan para pengendara yang melintas langsung menangkap kedua pria tersebut. Amarah warga yang sudah geram dengan aksi kriminal di wilayah tersebut membuat kedua terduga begal tak berdaya setelah dihajar secara brutal.

Seorang saksi mata yang berada di lokasi menyebutkan, “Salah satu pelaku kondisinya sangat parah setelah dipukuli warga, sementara yang satu lagi masih bisa berdiri. Tiba-tiba, ada polisi datang dan langsung mengamankan kedua pelaku.”

Polisi segera tiba di lokasi untuk mengevakuasi terduga pelaku dari amukan massa. Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Poltak M Tambunan SH, saat dikonfirmasi terkait kejadian ini, mengatakan bahwa kasus tersebut sudah ditangani oleh Polsek Medan Baru. “Yang mengamankan pelaku adalah Polsek Medan Baru, jadi langsung saja ke sana untuk informasi lebih lanjut,” ujarnya singkat.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Rampas Sepeda Motor Karyawan Plaza, Tiga Kawanan Begal Babak Belur Dipermak Massa

Namun, hingga berita ini diturunkan, Kapolsek Medan Baru, Kompol Yayang Rizki Pratama SH SIK, dan Kanit Reskrim, Iptu Dian Pratama SH, belum memberikan tanggapan saat dihubungi melalui telepon maupun pesan singkat.

Kasus ini menambah daftar panjang kejadian main hakim sendiri yang terjadi di Kota Medan, sebuah fenomena yang memprihatinkan dan terus menjadi sorotan masyarakat. Pihak kepolisian diharapkan dapat segera menyelesaikan kasus ini dan memastikan keamanan di wilayah tersebut. (KSC)

Pos terkait