Tingkatkan Riset Internasional, USU- Chiba University of Commerce Jepang Teken MoU

Tingkatkan Riset Internasional, USU- Chiba University of Commerce Jepang Teken MoU
Kerjasana itu ditandai dengan penandatanganan memorandum of understanding atau MoU dua universitas untuk memperkuat program internasionalisasi kedua belah pihak.

MEDAN | kliksumut.com Universitas Sumatera Utara (USU) jalin kerja sama dengan Chiba University of Commerce (CUC), salah satu universitas terkemuka di Jepang karena mengusung konsep 100 persen renewable energy university.

Kerjasana itu ditandai dengan penandatanganan memorandum of understanding atau MoU dua universitas untuk memperkuat program internasionalisasi kedua belah pihak.

Rektor USU Prof Dr Muryanto Amin SSos MSi pada kunjungannya ke CUC, Jepang didampingi Wakil Rektor Bidang Keuangan dan SDM Muhammad Arifin Nasution, SSos, MSP.

BACA JUGA: Mahasiswa USU Berbagi Pengalaman Ikuti Kampus Mengajar Kemendikbudristek

Rektor menjelaskan, penandatanganan MoU dengan Chiba University of Commerce di Jepang adalah untuk program joint research, student and staff exchange, visiting professor dan guest lecture.

Disebutkannya, akan ada dosen atau profesor dari Chiba University of Commerce yang mengajar untuk USU.

“Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kolaborasi riset internasional, juga meningkatkan international exposure untuk mahasiswa USU agar bisa lebih baik dalam beradaptasi dengan dunia luar,” ujar rektor, Kamis (12/10/2023).

Selain itu,.katanya agar kerja sama ini berjalan sesuai dengan yang diinginkan, maka diharapkan ada supervisi program agar fokus dan berkelanjutan.

Kolaborasi USU dengan CUC sendiri sudah terjalin sejak beberapa tahun lalu, ditandai dengan adanya mahasiswa USU pernah melaksanakan program pertukaran, yakni tiga mahasiswa di 2015, satu mahasiswa di 2017 dan terakhir dua mahasiswa di 2019.

Kehadiran delegasi USU ke CUC sendiri diharapkan mampu meningkatkan kolaborasi yang lebih luas khususnya dalam collaboration research.

Prof Mury juga berharap bisa belajar dari CUC terkait dengan pengaplikasian konsep renewable energy university dan penerapan research center CUC yang terintegrasi.

“Melalui kerja sama ini, kita mendorong adanya kerja sama untuk penerbitan publikasi dan sitasi, collaboration research untuk program doktoral dan lainnya,” ujarnya.

Chiba University of Commerce sendiri memiliki unggulan dalam program studi ekonomi, akuntansi, sustainability dan research.

Prof Mury berharap walaupun tentang ekonomi dan akuntansi, namun program PhD yang ditawarkan harus tetap berhubungan dengan IT.

Dijelaskannya, USU juga bersedia menyediakan tempat tinggal untuk dosen atau staf pengajar CUC yang akan dikirim ke USU.

“Pada 2024, USU berharap segala kerja sama yang telah dicanangkan dapat segera direalisasikan,” ujar Prof Mury.

President of Chiba University Toshinori Nakayama menyambut baik kerja sama dengan USU.

CUC sendiri didirikan pada 1928 sebagai sekolah akuntansi dan secara resmi menjadi universitas 1950. Kampus utama terletak di Kota Ichikawa, Prefektur Chiba, hanya 30 menit dari Tokyo.

Toshinori menyebutkan, universitas ini bagian dari Global Partnership of Asian Colleges yang merupakan kelompok sembilan universitas dari Jepang, Korea, Taiwan, Vietnam, Tiongkok, dan Israel.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Kembangkan Teknologi AI, USU Jalin Kerja Sama dengan Institute Teknologi Muroran Jepang

“Tujuan dari kemitraan ini adalah untuk mendorong mahasiswa untuk belajar di universitas mitra,” ujarnya.

Kemitraan dengan USU, menurut Toshinori Nakayama, akan menambah kemitraan global universitasnya. Karenanya, MoU yang telah disepakati akan segera ditindaklanjuti.

“Kami akan segera mentabulasi nama-nama profesor yang bisa menampung international students untuk merealiasikan MoU ini,” katanya.

Rektor USU Prof Muryanto Amin melakukan kunjungan kerja ke Jepang untuk membuka peluang kerja sama dalam merealisasikan program internasionalisasi USU.

Dalam kunjungannya itu, rektor didampingi Wakil Rektor Bidang Keuangan dan SDM, Muhammad Arifin Nasution SSos, MSP, Kepala Badan Evaluasi Program Prioritas Ikhsan Siregar ST, MEng dan Direktur Internasionalisasi dan Kemitraan Global Prof Dr Eng Himsar Ambarita ST, MT. (swisma)

Pos terkait