Timsel Perpanjang Seleksi Calon Bawaslu Sumut

Timsel Perpanjang Seleksi Calon Bawaslu Sumut
Ketua Tim Seleksi Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Dr Faisal Akbar Nasution didampingi sekretaris tim sel Rina Melati Sitompul, Posma Manalu, Dimposma Sihombing dan Muhammad Rizwan, Jumat (5/5/2023).

MEDAN | kliksumut.com Tim Seleksi (Timsel) calon Bawaslu Sumatera Utara (Sumut) perpanjang pendaftaran untuk mengikuti seleksi calon anggota Badan Pengawasan Umum (Bawaslu) Sumatera Utara.

Perpanjangan ini karena hingga saat ini, kuota perempuan yang mendaftar belum memenuhi persentase sesuai dengan peraturan yang ada.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Gubernur Sumut Minta KPU dan Bawaslu Siapkan Pemilu Serentak 2024 secara Matang

“Jumlah kuota perempuan masih belum mencapai 30 persen sebagaimana ketentuan yang ada,” ungkap Ketua Tim Seleksi Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Dr Faisal Akbar Nasution didampingi sekretaris tim sel Rina Melati Sitompul, Posma Manalu, Dimposma Sihombing dan Muhammad Rizwan, Jumat (5/5/2023).

Bahkan Faisal menjelaskan, masa pendaftaran seyogyanya berlangsung mulai 17 April hingga 3 Mei 2023. Kemudian perbaikan berkas pendaftaran mulai 4 Mei hingga 6 Mei 2023.

“Dalam kurun waktu tersebut, jumlah pendaftar bakal calon Bawaslu Sumut sebanyak 245 pendaftar. Dari total jumlah tersebut pendaftar perempuan sebanyak 42 orang,” sebutnya.

Sementara itu, Rina Melati Sitompul mengatakan berdasarkan tahapan yang ada, maka tim seleksi harus melakukan perpanjangan masa pendaftaran.

“Hari senin 8 Mei 2023 akan diumumkan perpanjangan masa pendaftaran. Kemudian masa perpanjangan pendaftaran tersebut akan berlangsung mulai 9 Mei hingga 11 Mei 2023,” ujarnya.

BACA JUGA: Bawaslu: Kasus Akhyar Hormati Proses Hukum, Masih Ada Kesalahan Prokes

Jika dalam kurun waktu tersebut, kuota pendaftar perempuan juga tidak mencapai 30 persen, maka sesuai aturan tim seleksi akan melanjutkan seleksi.

“Satu catatan penting, di masa pendaftaran ini kami hanya mengkhususkan untuk pendaftar perempuan saja. Karena perpanjangan yang kita lakukan itu adalah untuk memenuhi kuota perempuan,” pungkasnya. (Wl)

Pos terkait