Sidak Usai Libur Lebaran, Gubernur Sumut Tegur ASN Tidak Tahu Tupoksi

Edy juga menyoroti soal kerapian dan kesidiplinan pegawai. Menurutnya, seragam seorang ASN mestilah rapi. Begitu pula dengan tempat kerjanya. Hal tersebut menandakan kesanggupan ASN dalam menjalankan tugasnya.

“Jika pakaian saja tidak rapi, bagaimana menjalankan tugas, bagaimana menyejahterakan rakyat,” katanya.

Bacaan Lainnya

ASN juga dituntut melek teknologi. Sehingga tidak ketinggalan zaman. Teknologi yang saat ini ada seperti internet, laptop, ponsel pintar memudahkan pekerjaan.

Sementara itu, di Kantor Pelayanan Samsat Medan Utara, Edy melihat banyak masyarakat yang menunggu pelayanan buka di gerbang kantor. Ia meminta agar masyarakat tidak berlama-lama mengantre. Untuk itu, Edy meminta kepada Kepala UPT Samsat Medan Utara agar ke depan tidak lagi seperti itu. Ia mengharapkan ke depan pelayanan seluruhnya dilakukan secara daring.

Baca juga: Pegawai Kejati Sumut Masuk Kerja Langsung Rapid Antigen, Cegah Penularan Covid-19

Edy juga meminta agar jam pelayanan dipercepat lagi. Sebab meskipun jam pelayanan belum dibuka, masyarakat sudah banyak yang menunggu di depan kantor Samsat.

“Kasihan masyarakat seperti itu, ke depan jangan seperti ini lagi, coba buat perubahan,” ucap Gubernur di UPT Samsat Medan Utara, Jalan Putri Hijau, Medan.

Pada Sidak tersebut, Gubernur juga menemukan gedung Kantor Inspektorat dan Dinas PKP tidak rapi. Seperti, tanaman yang tidak terawat, cat gedung yang tidak bagus dan lain sebagainya. Karena itu, Gubernur meminta kepada kepala OPD tersebut untuk membenahinya. “Bagaimana rumah masyarakat bisa bagus kalau kantor (Dinas PKP) tidak rapi,” ujar Gubernur.

Pos terkait