NIAS SELATAN | kliksumut.com – Bawang merah atau Allium cepa var aggregatum merupakan salah satu komoditas atau barang dagang utama hortikultura unggulan dan memiliki prospek (suatu kemungkinan harapan) yang baik untuk pemenuhan konsumsi nasional, sumber pendapatan petani dan devisa negara.
Nah, kali ini Dinas Pertanian Nias Selatan telah memprogramkan sebuah “Pengembangan Budidaya Bawang Merah,” untuk masyarakat Nias Selatan khususnya bagi Kelompok Tani yang ada di desa di Nias Selatan.
BACA JUGA: Kajari Nias Selatan Menetapkan Sekaligus 2 Tersangka Diduga Kasus Pembangunan di SMKN 2 Siduaori dan SMKN 1 Gomo
Saat awak media konfirmasi langsung dengan Kepala Dinas Pertanian Nias Selatan, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pangan, Desni Zendrato, menyampaikan bahwa program dan pengadaannya masih dalam proses.
“Masih belum, masih dalam proses, belum ada,” ujarnya di ruang kerjanya sekira Pukul 15.35 WIB di Jalan Baloho Indah, Kecamatan Telukdalam, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, Senin (11/09/2023) sore yang lalu.
Sesuai dengan data yang didapatkan media, bahwa jenis pengadaan barang tersebut adalah Belanja Barang Untuk Diserahkan Kepada Masyarakat (Pengembangan Budidaya Bawang Merah), dengan pagu anggaran senilai Rp 509.804.729.00,- yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023.
BACA JUGA: Inilah Keluhan Masyarakat Desa Sisarahili Ekholo Saat Jumat Curhat Dengan Bhabinkamtibmas Polsek Lolowau Nias Selatan
Untuk diketahui, bahwa pengadaan barang tersebut telah dimenangkan melalui tender oleh CV. Gihon Cemerlang, Jalan Saonigeho KM.3 Desa Hililaza Kecamatan Telukdalam, tanggal 8 Agustus 2023 kemarin. (Harpendik Waruwu)
