PWI Asahan : Program Kodim 0208/Asahan Menghemat Biaya Warga Dan Penduli Rakyat

PWI Asahan : Program Kodim 0208/Asahan Menghemat Biaya Warga Dan Penduli Rakyat
Ir. Yanto Bendahara PWI Asahan
PWI Asahan : Program Kodim 0208/Asahan Menghemat Biaya Warga Dan Penduli Rakyat
Ir. Yanto Bendahara PWI Asahan


ASAHAN | kliksumut.com – Program kerja Kodim 0208/Asahan pada agenda TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-109 sangat membatu para warga dan guru serta peserta didik baik yang mau menuju Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Lima Puluh dan masyarakat yang mau menuju RSUD Batu Bara.

Hal ini disampaikan Ir. Yanto yang merupakan Bendahara PWI Asahan ketika dikonfirmasi via selular, Sabtu (25/09/20). “Apa yang dilakukan TNI pada TMMD sangat memuaskan masyarakat. Karena dengan dibukanya akses jalan yang bisa ke SMKN1 Lima Puluh, tentunya mengurangi beban biaya selama ini digunakan,” terangnya.

Baca juga : Renovasi Mushola, Ketua FUI Asahan Bangga dan Apresiasi Kodim 0208/Asahan

Dikatakannya, dari informasi yang didapat para guru dan peserta didik yang mau ke SMKN 1Lima Puluh harus memutar sepanjang 2-3 Km. “Jadi jika pekerjaan jalan dengan rabat cor, didesa Kwala Gunung Kecamatan Lima Puluh akses tembus jalannya rampung. Pastinya biaya pengeluaran biasa besar jadi kecil,” ungkapnya.

Lanjutnya, ini membuktikan Kodim 0208/Asahan sudah memikirkan apa dan bagaimananya menekan biaya yang semurah-murahnya. Demi mengurangi beban biaya warga. Biasa transportasi minyak kenderaan dan biaya lainya, belum lagi kalau hujan deras. Berapa banyak kenderaan yang rusak akibat akses jalan rusak.

Selaku Bendahara PWI Asahan mengutarakan, Dimasa Corona Virus Disease-19, tentunya kita harus pandai menjaga keuangan. Dengan dibukanya akses jalan, pastinya biaya berkurang untuk transportasi ke SMKN1 Lima Puluh. “Begitu juga masyarakat yang mau berobat ke RSUD Batu Bara,” terangnya.

Lanjutnya, wajarlah Kodim 0208/Asahan Juara 1 pada TMMD Ke-109. Apalagi info yang didapat Kodim yang dikomandoi Letkol. Inf Sri Marantika Beruh peduli kepada umat, baik umat Muslim maupun non Muslim.

“Hal ini terbukti, dengan direnovasinya rumah ibadah, baik Gereja dan Musholla tanpa diambil dari biaya TMMD ke-109,” ungkapnya.

Baca juga : Ketua FUI Asahan Apresiasi Kegiatan TMMD Ke-109 Kodim 0208/Asahan

Dihimbaunya, kepada dewan juri TMMD selayaknya menilai bukan karena pemberitaan semata. Melainkan bobot program yang dilaksanakan, apalagi mau menggunakan anggaran diluar TMMD.

“Jadi penglihatan dari Dewan Juri, harus jeli serta harus bisa melihat siapa narsum pemberitaan pada kegiatan TMMD” harapnya. (Alian)

Pos terkait