Pemprov Sumut Gelontorkan Rp10 Miliar untuk Jaminan Sosial Pekerja Rentan di 2024
EDITOR: Wali
KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, meluncurkan dua inisiatif besar yang bertujuan untuk melindungi pekerja rentan di Sumatera Utara. Gerakan ini diberi nama Gerakan Perlindungan Tenaga Rentan Serentak se-Sumut dan Gerakan Gotong Royong Lindungi Pekerja Rentan melalui program Sejahterakan Pekerja Sekitar Anda (SERTAKAN) se-Sumut.
Inisiatif ini merupakan upaya kolaboratif yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemegang kebijakan dan sektor swasta, untuk memberikan jaminan sosial bagi pekerja rentan yang tidak memiliki penghasilan tetap. Dalam sambutannya, Agus Fatoni menekankan pentingnya perlindungan bagi tenaga kerja, terutama mereka yang menjadi tulang punggung keluarga.
BACA JUGA: Pj Gubernur Sumut Fatoni Ajak Perwosi Dukung Sukses PON XXI dalam Lomba Cipta Senam Kreasi
“Pekerja rentan, seperti petani, nelayan, buruh harian lepas, dan tukang becak, sering kali tidak memiliki perlindungan yang memadai. Jika mereka mengalami kecelakaan atau meninggal dunia, keluarga mereka bisa jatuh ke dalam kemiskinan. Oleh karena itu, peran kita adalah memastikan perlindungan sosial bagi mereka,” ujar Fatoni saat meluncurkan Gerakan Perlindungan Tenaga Kerja Rentan di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Medan, Sumut, pada Rabu (14/8/2024).
Dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, para pekerja rentan di Sumut akan mendapatkan santunan minimal Rp42 juta hingga Rp1 miliar jika meninggal dunia. Selain itu, anak-anak mereka yang sedang bersekolah juga akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan hingga selesai.
Agus Fatoni juga menyoroti kesuksesannya mencanangkan gerakan serupa di Sulawesi Utara dan Sumatera Selatan, dan berharap gerakan ini dapat diadopsi oleh provinsi lain di Indonesia. Pada tahun 2024, Pemprov Sumut telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp10 miliar untuk memberikan jaminan sosial bagi sekitar 50 ribu pekerja rentan.
Anggota DPRD Sumut, Hendro, memberikan apresiasi kepada Pemprov Sumut atas upayanya meningkatkan kesejahteraan pekerja rentan. “Perlindungan pekerja rentan merupakan implementasi dari sila kelima Pancasila. Kita harus terus mendukung agar mereka tidak jatuh ke dalam kemiskinan ekstrem,” kata Hendro.
BACA JUGA: Pj Gubernur Sumut Fatoni Ajak Ribuan Kader Pemuda Pancasila Sukseskan PON XXI dan Pilkada Serentak 2024
Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Zainudin, juga memberikan penghargaan atas inisiatif ini dan berharap gerakan serupa dapat diimplementasikan di provinsi lain. “Kami sangat mengapresiasi gerakan ini. Semoga inisiatif ini dapat menular ke seluruh Indonesia, sehingga kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan semakin meningkat,” ujar Zainudin.
Pada acara tersebut, Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni juga memberikan penghargaan kepada beberapa daerah, seperti Kota Medan, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Langkat, dan Kota Sibolga, atas partisipasi aktifnya dalam melindungi pekerja rentan. Selain itu, Fatoni juga menyerahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan secara simbolis kepada perwakilan pekerja rentan.
Acara peluncuran ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pangdam I/Bukit Barisan Mochamad Hasan, Danlanud Soewondo Ucok Enrico Hutajulu, para Bupati/Walikota, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Sumut Ismael Sinaga, serta perwakilan pekerja dari seluruh Sumut. (KSC)
