EDITOR: Wali
KLIKSUMUT.COM | JAKARTA – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Agus Fatoni, memberikan motivasi kepada warga Sumut yang baru saja dievakuasi dari Lebanon. Bertemu langsung dengan mereka di Aula Badan Penghubung Provinsi Sumut, Jakarta, Selasa (8/10/2024), Fatoni menekankan pentingnya semangat untuk terus belajar dan mengembangkan kreativitas serta inovasi, meski berada di tanah air.
Dalam pertemuan tersebut, Fatoni menyampaikan bahwa kesempatan untuk belajar secara mandiri tidak boleh disia-siakan. Ia juga mendorong para pengungsi untuk memanfaatkan waktu di Indonesia dengan sebaik-baiknya untuk memperdalam kemampuan akademik dan membangun karakter yang kuat.
BACA JUGA: HUT ke-79 TNI: Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Apresiasi TNI yang Semakin Responsif, Modern, dan Adaptif
“Jangan pernah berhenti belajar. Teruslah kembangkan kreativitas dan inovasi kalian selama di Indonesia,” pesan Fatoni dengan penuh semangat, didampingi Kepala Badan Penghubung Jakarta, Ichsannul Arifin Siregar.
Sebanyak 11 Warga Negara Indonesia (WNI) asal Sumut serta satu warga negara asing telah dievakuasi dari Lebanon, termasuk warga dari Deliserdang, Tapanuli Selatan, Labuhanbatu Selatan, dan Kota Medan. Mereka sebelumnya tinggal di berbagai wilayah di Lebanon, seperti di Ibukota Lebanon, Lebanon Timur, dan Lebanon Utara, untuk keperluan studi dan bekerja di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI). Beberapa dari mereka telah menetap di Lebanon hingga enam tahun.
Fatoni memastikan bahwa proses pemulangan para pengungsi ke kampung halaman mereka sedang disiapkan oleh Badan Penghubung Sumut. “Pemulangan ini sesuai dengan harapan para WNI yang telah dievakuasi dan terus dikoordinasikan dengan Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumut,” ujar Fatoni.
Tak hanya memberikan dorongan semangat, Fatoni juga mengutip kata-kata inspiratif dari Prof. Yohanes Surya, Ph.D., penulis buku “Mestakung”, yang menyebutkan bahwa ada tiga kunci sukses: kondisi kritis, ketekunan, dan konsistensi. “Kondisi kritis bisa membuat seseorang menjadi lebih kuat atau lebih lemah. Orang yang tekun dapat mengalahkan orang yang hebat, dan yang paling penting adalah konsistensi atau istiqomah,” ujar Fatoni, memberikan motivasi kepada para pengungsi.
Selain itu, sebelum pemulangan mereka, Fatoni juga mengajak para pengungsi untuk mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sebagai upaya memberikan edukasi tentang kebudayaan Indonesia. “Kami ingin memberikan pengalaman yang berharga kepada mereka sebelum kembali ke Sumut,” jelasnya.
BACA JUGA: Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Ajak Refleksikan Nilai Pancasila untuk Perkuat Persatuan
Tak lupa, Fatoni juga memberikan bantuan berupa uang saku kepada setiap pengungsi untuk memenuhi kebutuhan hidup selama di Jakarta. Ini adalah bentuk perhatian langsung dari pemerintah daerah kepada warganya yang sedang menghadapi masa sulit.
Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan semangat dan optimisme para pengungsi Sumut dalam menghadapi masa depan yang lebih baik setelah pengalaman berat di Lebanon. (KSC)
