Pilkada Medan 2024: Tiga Pasangan Calon Siap Bertarung, Siapa yang Akan Memimpin Kota Medan?

Pilkada Medan 2024: Tiga Pasangan Calon Siap Bertarung, Siapa yang Akan Memimpin Kota Medan?
Rico Waas dan Zakiyudin, Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani dan Hidayatullah dan Ahmad Yasir Ridho Loebis bersama Ketua KPU Medan, Mutia Atiqah di Kantor KPU Medan, Jalan Kejaksaan, Kota Medan. (kliksumut.com/ist)

CATATAN REDAKSI
Oleh: Waliyono, S.Sos., M.I.Kom

KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Pilkada Medan 2024 semakin memanas dengan resmi mendaftarnya tiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota. Ketiga pasangan ini siap bertarung untuk merebut hati masyarakat Kota Medan dengan visi dan misi yang mereka tawarkan. Berikut adalah profil dan janji-janji kampanye dari masing-masing pasangan calon yang telah mendaftar.

1. Rico Waas dan Zakiyudin: “Membangun Medan Modern dan Berbudaya

Pasangan Rico Waas dan Zakiyudin, yang diusung oleh koalisi besar yang terdiri dari Partai Gerindra, PAN, Nasdem, PSI, Golkar, dan Demokrat, resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan pada Kamis (29/08/2024) pagi. Kedatangan mereka disambut hangat oleh para pendukung dan pimpinan partai pendukung, menunjukkan kuatnya dukungan terhadap pasangan ini.

BACA JUGA: Rico-Zaki Resmi Daftar ke KPU Medan: Janji Tingkatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur di Pilkada 2024

Dalam konferensi pers setelah pendaftaran, Rico Waas menekankan visi mereka untuk menjadikan Medan sebagai kota yang modern namun tetap mempertahankan nilai-nilai kebudayaan lokal. “Kami hadir dengan semangat perubahan. Medan adalah kota besar dengan potensi luar biasa. Bersama Zakiyudin, kami ingin membangun Medan menjadi kota yang modern, namun tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kebudayaan lokal,” ujar Rico.

Zakiyudin menambahkan bahwa program-program mereka akan berfokus pada peningkatan pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. “Pendidikan adalah kunci masa depan, dan kami akan memastikan setiap anak di Medan mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas. Selain itu, kami juga akan fokus pada peningkatan kesehatan dan infrastruktur, karena ketiga hal ini adalah fondasi utama untuk kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

2. Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani: “Medan Berani, Medan Sejahtera”

Pasangan kedua yang turut mendaftar adalah Prof. Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani, yang dikenal dengan slogan “Medan Berani”. Pasangan ini diusung oleh koalisi partai yang terdiri dari PDI Perjuangan, PPP, Hanura, Partai Umat, Gelora, PKN, PBB, dan Partai Buruh. Dalam pendaftaran yang berlangsung di KPU Medan, pasangan ini menunjukkan keseriusan mereka untuk membawa perubahan signifikan bagi Kota Medan.

Ridha Dharmajaya, seorang dokter spesialis bedah saraf dengan rekam jejak akademis yang mengesankan, menegaskan komitmennya untuk memberikan yang terbaik bagi Kota Medan. “Kami datang dengan niat yang tulus untuk memajukan kota ini. Kami siap berkorban dan bekerja keras demi masa depan Medan yang lebih baik,” ungkap Ridha.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Pasangan Ridha-Rani Resmi Daftar ke KPU Medan, Siap Bertarung di Pilkada 2024

Sementara itu, Abdul Rani berjanji akan melanjutkan proyek-proyek yang sempat terhenti dan memastikan pembangunan yang berkelanjutan di Kota Medan. “Dengan dukungan dari seluruh masyarakat, kami siap bekerja untuk menyelesaikan proyek-proyek mangkrak dan memastikan pembangunan yang berkelanjutan di Kota Medan,” ujar Rani.

3. Hidayatullah dan Ahmad Yasir Ridho Loebis: “Injury Time” yang Mengguncang

Pasangan ketiga, Hidayatullah dan Ahmad Yasir Ridho Loebis, menjadi kejutan dalam Pilkada Medan 2024. Diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), pasangan ini mendaftar pada menit-menit terakhir sebelum penutupan pendaftaran di KPU Medan. Kehadiran mereka di detik-detik akhir ini menjadi sorotan dan memicu berbagai spekulasi di kalangan pengamat politik.

Hidayatullah, yang memiliki pengalaman panjang di partai politik dan sebagai anggota legislatif, bersama dengan Yasir yang dikenal dengan reputasi cemerlangnya di partai politik dan seorang pengusaha, menawarkan perubahan di berbagai sektor, mulai dari ekonomi hingga infrastruktur. “Kami hadir untuk membawa perubahan nyata bagi Medan. Dengan rekam jejak kami, kami yakin dapat memenuhi harapan masyarakat yang menginginkan perubahan,” ujar Hidayatullah.

BACA JUGA: PKS Usung Hidayat-Yasir di “Injury Time” Pendaftaran Pilkada Medan 2024

Yasir menambahkan bahwa strategi mereka mendaftar di “injury time” adalah untuk memaksimalkan momentum dan memastikan dukungan penuh dari masyarakat. “Kami percaya bahwa langkah ini akan memberikan kami keunggulan dalam kontestasi Pilkada Medan 2024,” katanya.

Pilkada Medan 2024: Pertarungan Tiga Kekuatan Besar

Dengan mendaftarnya tiga pasangan calon ini, Pilkada Medan 2024 diperkirakan akan menjadi salah satu perhelatan politik terpanas di Sumatera Utara. Ketiga pasangan ini memiliki visi, misi, dan dukungan politik yang kuat, membuat masyarakat Medan memiliki pilihan yang beragam untuk masa depan kota mereka. Akankah Rico-Zaki dengan visinya untuk Medan modern dan berbudaya, Ridha-Rani dengan semangat “Medan Berani”, atau Hidayatullah-Yasir dengan strategi “injury time” yang akan keluar sebagai pemenang? Waktu yang akan menjawab.

Yang pasti, masyarakat Medan kini berada di tengah-tengah keputusan penting untuk memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi kota mereka. Mari kita saksikan bersama bagaimana perjalanan Pilkada Medan 2024 ini akan berlangsung. (**)

Penulis adalah Wakil Pemimpin Redaksi kliksumut.com

Pos terkait