EDITOR: Wali
KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Pemerintah Kota Medan tidak menjadikan masalah bahaya narkoba menjadi suatu program prioritas dan penting, indikatornya terlihat pada minimnya kegiatan pemasyarakat dalam bentuk penyuluhan pencegahan bahaya narkoba serta kegiatan positif untuk menekan perkembangan jumlah pengguna narkoba di kalangan remaja pemuda Kota Medan.
Hal itu disampaikan Sekretaris DPC Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Kota Medan, Rion Arios, S.H., M.H. pada pembukaan Workshopnya Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Rangka Kota Medan Tanggap Ancaman Narkoba di Aula Kecamatan Medan Petisah Kota Medan, Rabu (14/11/2024) yang dilaksanakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat dan Provinsi Sumatera Utara.
BACA JUGA: Say No To Drugs: BNN Kota Binjai Bina Remaja Anti Narkoba, Bangun Generasi Muda Sehat
Selain karena minimnya kegiatan positif di kelurahan maupun Lingkungan di jajaran Pemko Medan, ketidakpedulian Pemko Medan juga terlihat nyata bahwa hingga saat ini di Kota Medan belum ada berdiri Kantor BNN Kota Medan yang diikuti dengan Panti Rehabilitasi, sejak 2019 tidak terealisasi, diduga ada kekuatan oknum kekuasaan jadi penyebabnya.
Sejumlah narasumber mengajak masyarakat yang hadiri agar dapat berperanserta dalam tanggap ancaman narkoba dengan memberikan rasa peduli, yang sebelumnya dimulai dari pemetaan, lalu sosialisasi dan pemberdayaan peran serta masyarakat.
BACA JUGA: Almarhum Hamdani Harahap Adalah Ikon Pejuangan GERANAT
Diharapkan Pemerintah pusat hingga daerah dan lingkungan dapat bersinergi dalam merangkul masyarakat agar lebih meningkatkan minat menjadi aktifis berperan aktif. (KSC)
