Pemkab Taput Upayakan Perbaikan Sarpras Damkar

Pemkab Taput Upayakan Perbaikan Sarpras Damkar
upati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M. Si diwakili Sekretaris Daerah Indra S. Simaremare bersama Kasatpol PP Rudi Sitorus Tinjau Pos Pemadam Kebakaran (Damkar)

TARUNTUNG | kliksumut.com Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M. Si diwakili Sekretaris Daerah Indra S. Simaremare bersama Kasatpol PP Rudi Sitorus Tinjau Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) dan mengecek kesiapan personil Siborong-borong, pada hari Sabtu (25/09/2021).

“Ada beberapa hal yang harus segera kita benahi sebagai kesiapan kita dalam penanganan bencana kebakaran ini. Belakangan ini sebanyak 4 unit mobil damkar dengan kondisi memadai yang dapat digunakan dalam penanganan kebakaran yang berada di kecamatan Siborong-borong, Tarutung, Pahae Jae dan Pangaribuan. Hal ini kita lakukan dengan melihat data statistik tingkat kebakaran dan disesuaikan pertimbamgan sisi efisiensi dan efektifitas. Namun pada bulan Juni lalu Damkar Pos Siborong-borong mengalami kerusakan usai penanganan kebakaran di Hutabaginda-Tarutung. Terkait kekosongan damkar di Siborong-borong untuk sementara kita menyiagakan damkar dari Pangaribuan,” awal penjelasan Sekda Indra S. Simaremare.

“Saya sudah meninjau langsung dan mendengar penjelasan pemilik bengkel atas kondisi damkar yang rusak. Kita kewalahan dalam mengganti spare part rantai gearbox, alat tersebut sudah langka. Kita melihat ada 2 opsi terhadap damkar tersebut yaitu akan tetap dilakukan pemesanan hingga ke cina atau melakukan modifikasi dengan memasangkan merk lain,” tambah Sekdakab Tapanuli Utara tersebut.

BACA JUGA: Bupati Taput Pimpin Musrenbang Kecamatan Tarutung

Sekda juga menjelaskan bahwa Bupati Tapanuli Utara telah beberapa kali mengusulkan penambahan armada damkar termasuk melalui dana pinjaman PEN pada tahun lalu. “Namun sesuai indikator pinjaman tidak diperkenankan pengadaan damkar tersebut. Tahun 2022 kita akan pengadaan 1 unit damkar melalui APBD.”

Selain itu, Sekda meminta agar Kasatpol PP membenahi sumber daya petugas hingga secara rutin memeriksa kondisi Damkar.

“Segera laporkan jika ada masalah, jadi kita bisa carikan solusi. Pak Bupati tidak ingin hal serupa terjadi lagi,” pesannya yang saat itu tampak juga hadir Kabid Damkar dan Linmas Irwan Matondang.

“Kami meminta maaf atas keterlambatan dalam penanganan kebakaran lalu, semoga permasalahan ini segera teratasi. Bapak Bupati juga mengucapkan belasungkawa atas musibah ini dan berharap agar masyarakat semakin waspada terhadap bencana termasuk memastikan kondisi rumah sebelum ditinggalkan seperti memeriksa api dan listrik. Kita juga sedang membenahi kekurangan sarana-parasarana termasuk peningkatan personil sehingga dapat lebih baik dalam penanganan kebakaran,” jelas Sekda menutup pernyataannya.

Pos terkait