Pastikan Stok Pangan Tersedia Jelang Ramadan, TPID Langkat Sidak Pasar dan Tinjau Gudang Bulog Stabat

Pastikan Stok Pangan Tersedia Jelang Ramadan, TPID Langkat Sidak Pasar dan Tinjau Gudang Bulog Stabat
SIDAK PASAR: Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar tradisional Pasar Baru, Stabat, Langkat, Sumatera Utara, Rabu (28/02/2024). (FOTO: E. Junaidi)

EDITOR: Ahmad Zulfikar Sagala | REPORTER: E. Junaidi

LANGKAT | KLIKSUMUT.COM Untuk memastikan ketersediaan stok bahan pangan jelang bulan suci Ramadan, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar tradisional Pasar Baru, Stabat, Langkat, Sumatera Utara, Rabu (28/2/2024).

Ikut dalam sidak, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Pemkab Langkat M. Ikhsan Aprija, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setdakab Langkat Indri Nugraheni,SE, MM, Akt dan sejumlah staf terkait.

Bacaan Lainnya

Dalam sidaknya, TPID Pemkab Langkat berdialog dengan sejumlah pedagang Pasar Baru Stabat, guna menggali berbagai informasi seputar ketersediaan stok bahan pangan, harga dan daya beli masyarakat dua pekan menjelang Ramadan ini.

BACA JUGA: Harga Sembako Naik, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemko Binjai Gelar Gerakan Pangan Murah

Berdasarkan hasil pantauan, ketersediaan bahan pokok tergolong aman, meski harganya relatif berfluktuasi seperti harga beras premium antara Rp.14.500 sampai Rp.15.500 perkilogram, cabai merah antara Rp.50.000 sampai Rp.62.000perkilogram, cabai rawit antara Rp.45.000 sampai Rp.50.000 perkilogram.

Sementara harga bawang putih kisara Rp.34.000 sampai Rp.36.000 perkilogram, bawang merah antara Rp.27.000 sampai Rp.30.000 perkilogram.

Harga daging ayam ras kisaran Rp.38.000 sampai Rp.40.000 perkilogram dan telur ayam ras antara Rp.1.650 sampai Rp.1.750 perbutir.

BACA JUGA: Harga Sembako Naik, Pedagang Kecil di Padangsidimpuan Mulai Menjerit

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Pemkab Langkat, Ikhsan Aprija mengatakan, fluktuasi harga sejumlah komoditas pangan di pasar tradisional akibat terganggunya panen petani dampak dari perubahan iklim.

“Fluktuasi harga ini disebabkan produksi mengalami penurunan akibat cuaca belum normal dan kurangnya pasokan dari pemasok luar daerah,” sebut Ikhsan.

Oleh sebab itu, TPID Pemkab Langkat akan terus melakukan pemantauan untuk memastikan ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional di wilayah Langkat diantaranya di Pasar Babalan di Kecamatan Babalan dan Pasar Kuala di Kecamatan Kuala, sebagai bentuk antisipasi terjadi inflasi harga menjelang Ramadan 2024.

Usai melakukan sidak ke pasar, TPID Pemkab Langkat kemudian melakukan tinjauan ke gudang Bulog Stabat, untuk memastikan ketersediaan beras masyarakat.

“Stok beras Bulog juga cukup,” tutup Ikhsan. (KSC)

Pos terkait