Ombudsman RI melakukan Pemantauan Arus Balik Libur Lebaran di KNIA

Ombudsman RI melakukan Pemantauan Arus Balik Libur Lebaran di KNIA
Tim Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara melakukan pemantauan arus balik Libur Lebaran

EDITOR: Wali

KLIKSUMUT.COM | DELISERDANG – Tim Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara melakukan pemantauan arus balik Libur Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1445 H pada tanggal 14 April 2024 di Bandar Udara Internasional Kualanamu.

Berdasarkan hasil pemantauan arus balik di Bandara Internasional Kualanamu, Tim Ombudsman RI memperoleh informasi terkait data jumlah keberangkatan penumpang selama 3 (tiga) hari terakhir pada tanggal 11, 12 dan 13 April 2024.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: LAHP Ombudsman RI: Memberhentikan Kepala Lingkungan I Kelurahan Polonia

Jumlah penumpang yang berangkat dari Bandara Internasional Kualanmu pada tanggal 11 April 2024 sejumlah 7.766 penumpang, tanggal 12 April sejumlah 10.047 penumpang dan pada tanggal 13 April 2024 sejumlah 11.959 penumpang.

Atas data tersebut disimpulkan sementara jumlah tertinggi penumpang yang berangkat dari Bandara Internasional Kualanamu pasca hari Raya Idul Fitri 1445 yakni pada tanggal 13 April 2024, ujar James Marihot Panggabean selaku Pjs. Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sumatera Utara.

Kunjungan Tim Ombudsman RI terkait Pemantauan Arus Balik Libur Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1445 H diterima langsung oleh Hendro Vivandry/Asisten Manager of Landside Service PT Angkasa Pura Aviasi dan Aryani Satyamurni/Kepala Bagian Tata Usaha Otoritas Bandara Wilayah II beserta jajaran.

Berdasarkan pemantauan Tim Ombudsman RI di Bandara Internasional Kualanamu masih kondusif dengan jumlah penumpang saat itu (tanggal 14 April 2024 Pukul 15.00 WIB) yang mengurus boarding pass dan berada di ruang tunggu untuk naik ke pesawat tidak terlalu padat.

“Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara mengapresiasi upaya Bandara Internasional Kualanamu dalam memberikan pelayanan kepada penumpang berkebutuhan khusus dan usia rentan dengan adanya ketersediaan kursi roda saat penumpang turun dari mobil menuju loket pengurusan boarding pass. Meskipun ada masukan dari Tim Ombudsman RI saat itu, meminta agar mencantumkan nomor hotline yang berbiaya gratis untuk menghubungkan ke petugas dalam membantu penumpang menggunakan kursi roda menuju loket pengurusan boarding pass,” ujar James Panggabean.

James Panggabean juga menyarankan kepada penumpang yang akan berangkat dari Bandara Internasional Kualanamu agar menggunakan aplikasi Travelin. Dimana aplikasi tersebut sebagai sarana untuk menghindarai kepadatan antrian dalam pemeriksaan boarding pass oleh petugas. Jadi dengan aplikasi tersebut, penumpang cukup mengunggah boarding pass dan identitas pada aplikasi, setelah itu melakukan penyesuaian wajah pada kamera yang telah disediakan.

Penumpang tidak perlu melalui antrian pemeriksaan boarding pass oleh petugas. Hal ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh penumpang dalam mendukung kelancaran menuju ruang tunggu untuk naik ke pesawat.

“Kita harus bersinergi baik kita sebagai penumpang dan PT Angkas Pura Aviasi selaku penyelenggara agar mempermudah dan memperlancar pelayanan,” ujar James Panggabean.

Dalam kunjungan pemantauan arus balik di Bandara Internasional Kualanamu, James Panggabean juga menyarankan kepada PT Angkas Pura Aviasi untuk mengefektifkan pengelolaan pengaduan atas layanan bandara.

BACA JUGA: Pemkab Labura Raih Penghargaan Peringkat Ke-7 Kualitas Tertinggi dari Ombudsman RI

“Jadi jangan hanya layanan informasi namun juga ada layanan pengaduan, hal itu sangat dibutuhkan agar apa yang menjadi keluhan penumpang atau pengguna jasa bandara dapat menyampaikan pengaduannya ke layanan pengaduan bandara. Petugas layanan pengaduan dapat berkoordinasi dengan Unit Kerja yang bertanggungjawab untuk menjawab aduan yang disampaikan oleh penumpang maupun pengguna jasa bandara. Meskipun saat ini layanan pengaduan baru memiliki sarana melalui telepon hotline bandara, seyogyanya juga tersedia di suatu loket yang dapat digabungkan tempatnya dengan loket informasi,” ujar James Panggabean.

James juga mempercayakan kepada PT Angkas Pura Aviasi untuk terus meningkatkan pelayanan dari yang ada saat ini dalam melayani penumpang dan pengguna jasa Bandara untuk memberikan pelayanan yang baik. (KSC)

Pos terkait