Merajarela Korban Hipnotis, Tiga Nenek Datangi PBH DPC Peradi Medan

MEDAN | kliksumut.com Semakin merajarelanya para pelaku hipnotis di Medan, tiga nenek yang menjadi korban pelaku hipnotis yang menggasak uang hingga ratusan juta. Jumat (2/8/2019) mengadukan hal ini kepada Pusat Bantuan Hukum (PBH) DPC Peradi Medan.

Para pelaku hipnotis yang diduga melakukan dalam rentang waktu bulan Januari, Maret dan Juli 2019 yang lalu di beberapa lokasi, sehingga ketiga korban yang sudah ujur ini berinisial AS (73), TG (69) dan RS (69) meminta bantuan.

Bacaan Lainnya

“Ketiga korban hipnotis yang usia sudah cukup tua, membuat laporan pengaduan ke PBH DPC Medan dan ada yang hadir saat ni ada dua orang, yang satunya lagi tidak bisa hadir,’ ujar Anggota PBH DPC Peradi Medan, Rumintan Naibaho.

Rumintan Naibaho juga menjelaskan korban berinisial AS sudah kehilangan banyak uang sekitar Rp325 juta dan para pelakunya berjumlah empat orang, terdiri dari tiga pelau pria dan satu pelaku perempuan. Dengan cara bermodus menukar uang dollar.

Jelasnya lagi, para pelaku ini beraksi mendatangi koraban saat tengah sendiri. Kemudian koraban diajak untuk masuk ke mobil. Mereka mengimingi korban dengan tukar dollar.
“Setelah itu Korban AS dibawah pelaku ke dua bank, dan bank pertama AS menarik tabungan Rp40 juta dan deposito Rp210 juta setalah itu lanjut ke bank ke dua menarik uang sebesar RP75 juta,” katanya Rumintan.
Rumintan, sebagai pihak yang menerima aduan, memastikan akan menindaklanjuti aduan tersebut. Dia akan menanyakan langsung ke pihak kepolisian terkait perkembangan laporan korban.

“Kami sebagai penerima pengaduan, akan menindak lanjuti kepada pihak kepolisian. Baik di Polsek Sunggal maupun di Polrestabes Medan. Kita akan menanyakan tindak lanjut dari laporan korban persoalan hipnotis. Apalagi laporannya ada yang sudah cukup lama pada 2018,” terangnya lagi

“kita mau dengar dan mengetahui dari pihak kepolisian kira-kira apa kendalanya. Supaya kita sama-sama memberikan masukkan. Jadi biar jangan salah paham, kita dan polisi kan mitra,” harapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan