MEDAN | kliksumut.com – Masyarakat Kecamatan Medan Sunggal dicekoki lokasi arena perjudian mesin games ketangkasan berlogo 666. Dampaknya, emak-emak dan bapak bapak hingga anak usia pelajar pun kini dibuat menjadi pecandu tetap.
Baru ditindak Polsek Sunggal, lokalisasi judi games mesin ketangkasan kembali unjuk kekuatan. Mereka membuka kembali bisnis perjudian mereka yang memajang logo 666.
Tak heran jika keberanian pengusaha perjudian ini teruji karena memiliki omset puluhan juta per hari. Dimana omset itu didapat dari puluhan mesin judi games ketangkasan yang disebar diberbapa lokasi di kawasan Medan Sunggal.
BACA JUGA: Sempat Beberkan Aliran Upeti Ke Polres Langkat Jajaran, Supriatin Korlap Judi Di Langkat Bermanuver dan Sebut Hal Mengejutkan Ini Viral
Pantauan awak media, di satu titik lokasi judi mesin ketangkasan games tembak ikan terletak di Jalan TB Simatupang, Gang Mushola Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal.
Terlihat, sejak pagi kembali pagi, 24 jam lokasi judi 666 yang disebut milik pengusaha bermarga Marbun itu mengaku ngaku oknum aparat.
Keberanian Marbun, pria bertubuh tambun dengan mengendarai mobil Toyota Avanza Hitam yang kerap memasang plat polisi BK 666 itu tersebut menunjukkan kesan jika lokasi itu legal dan tidak tersentuh aparat TNI dan Polri.
“Kalau kami tau itu lokasi judi mesin games ketangkasan tembak ikan itu punya pak Marbun. Itulah orangnya yang bawa mobil plat BK 666. Kami tau bapak itu oknum aparat. Tah betul atau tidak inilah buktinya dia berani buka 24 jam,” ujar salah seorang ibu yang baru datang ke lokasi untuk bermain mesin, Jumat (18/8/2023) malam Sekitar pukul 20.00 WIB.
Hal senada juga dikatakan pemain lainnya bernama Herly. Saat ditanya, Herly mengaku aman dan nyaman bermain judi di Jalan TB Simatupang, Gang Mushola Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal tersebut.
“Lokasinya aman bang, kami pun berani karena kami diberitahu pemiliknya oknum. Dan ini juga tempatnya ada khusus tempat pegadaian barang berharga. Kalau digadai buat modal bermain, menang bisa ditebus. Ya kalau kalah dibayar juga,” sebut Hary.
Untuk menghibur pemain, pengusaha menjajakan penjaga mesin atau kasirnya wanita yang berparas sexy dan berpenampilan minim. Merekalah berperan mengawani pemain sepanjang permainan.
Kapolsek Sunggal, Kompol Chandra Yudha ketika dikonfirmasi mengaku terkejut. Ia menjelaskan jika di lokasi tersebut sudah ditindak. Dan ketika itu logo pengusaha 888.
“Kemarin tempat itu sudah kita tindak. Kalau ini buka lagi segera kita tindak lanjuti,” kata Chandra, Sabtu (19/8/2023).
BACA JUGA: Deninteldam I Bukit Barisan Ungkap Peredaran Perjudian, Diduga Libatkan Oknum Polisi
Terkait ada informasi pemilok usaha judi bermarga Marbun yang disebut sebut mengaku oknum aparat, Chandra menegaskan akan menelusuri hal tersebut.
“Yang pasti TNI dan Polri, khususnya diwilayah Sunggal ini solid. Kita akan berkordinasi untuk informasi itu,” tutup Chandra.
Camat Sunggal, T Chairuniza ketika dikonfirmasi menjelskan pihaknya akan berkordinasi dengan Polsek Sunggal untuk melakukan penindakan.
“Terimakasih informasi lokasi perjudiannnya. Kita akan berkordinasi dengan pihak Polsek. Karena itu illegal dan tidak pernah kita tolerit,” kata T Chairiniza, Sabtu (19/8/2023). (Tim/Y)
