Mahasiswa Unjuk Rasa di Cafe and Resto 767 di Sibolga

Mahasiswa Unjuk Rasa di Cafe and Resto 767 di Sibolga
Forum Pemuda dan Mahasiswa Sibolga-Tapanuli Tengah, unjuk rasa di pondok 767 cafe and resto.

SIBOLGA | kliksumut.com Forum Pemuda dan Mahasiswa Sibolga-Tapanuli Tengah, unjuk rasa di pondok 767 cafe and resto karena diduga tidak memiliki izin penggunaan lahan perairan, Selasa (10/1/2023) sore.

Koordinator aksi, Adi Gunawan Pasaribu, meminta cafe and resto 767 ditutup sementara waktu. Kemudian mahasiswa meminta pihak kepolisian agar melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.

BACA JUGA: Capaian Kinerja Kantor Imigrasi Sibolga Tahun 2022 Sumbang PNBP 3,7 Milyar

Bacaan Lainnya

“Dan persoalan ini akan terus kami kawal, sampai ditemukan titik terang. Sebab, persoalan ini tidak main-main, karena penyalahgunaan izin ini ada akibat kerugian yang mereka terima,” ujarnya.

Sementara itu, ada pun tuntutan massa dalam pernyataan sikap adalah, menduga pihak pondok 767 kafe & resto melakukan penyalahgunaan surat keterangan penggunaan lahan perairan menjadi tempat kafe yang dikeluarkan oleh Kantor Kesyahbandaran dan otoritas pelabuhan kelas IV Sibolga.

Kemudian, menduga pihak 767 Kafe & Resto melakukan penyalahgunaan fungsi dermaga yang seharusnya berfungsi sebagai sarana tambatan kapal-kapal nelayan serta bongkar muat hasil laut dari kapal-kapal ikan yang berada di lautan perairan, dijadikan menjadi tempat cafe.

BACA JUGA: Seorang Wanita Paruh Baya Tewas di Hotel Bona Pasogit Sibolga

Kemudian, meminta kepada pihak kantor Kesyahbandaran dan otoritas pelabuhan kelas IV Sibolga untuk meminta pertanggungjawaban terhadap pihak pondok 767 cafe & resto Sibolga.

Meminta kepada pihak Polres sibolga untuk melakukan penyelidikan serta menindak tegas pihak Pondok 767 cafe & resto Sibolga. (Benny)

Pos terkait